Manajer Manchester City, Josep Guardiola (46), menyampaikan pandangan soal pembelian Real Madrid terhadap pemain sayap kiri Flamengo, Vinicius Junior (16), Selasa (23/5/2017), dengan banderol sebesar 45 juta euro (sekitar Rp 669 miliar).
"Kami tidak menargetkan dia. Akan tetapi, ketika Real Madrid dan FC Barcelona menginginkan seorang pemain, mereka akan mendapatkannya," kata Josep Guardiola.
"Klub lain belum bisa bersaing dengan mereka," ucap Guardiola.
Menurut juru taktik kelahiran Santpedor, Spanyol, ini bukan sekadar uang yang dapat memudahkan sebuah klub dalam menggaet pesepak bola, melainkan prestasi.
Apalagi, Real Madrid (juara Liga Champions 2014, 2016) dan Barcelona (2015) merupakan raja Eropa dalam tiga musim belakangan.
"Di sepak bola, uang saja tidak cukup. Untuk bersaing dengan mereka, kami membutuhkan waktu," ujar Guardiola.
Presenting... 93:20 The Players
WATCH NOW https://t.co/M3sMlemTfK #City9320 pic.twitter.com/hqVoXSKBX0
— Manchester City (@ManCity) May 22, 2017
"Sebelumnya, Manchester City sempat tak bermain di kompetisi terelite Eropa selama 30 tahun. Sekarang, kami telah berkompetisi di Liga Champions dalam tujuh musim. Setiap kami melangkah, kesenjangan dengan tim besar akan semakin dekat," tutur Guardiola.
Sebelum mencicipi bertarung di Liga Champions untuk pertama kalinya pada musim 2011-2012, Man City terakhir kali berjuang di ajang antarklub paling prestisius Benua Biru pada musim 1968-1969.
Kala itu, kompetisi tersebut masih bernama Piala Champions.
Baca Juga:
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Manchester Evening News, UEFA |
Komentar