Bagi pelatih Manchester United, Jose Mourinho, bukan sebuah kejutan Ajax Amsterdam sanggup mencapai final Liga Europa.
Man United akan melawan Ajax di final Liga Europa di Friends Arena, Rabu (24/5/2017) waktu setempat.
Sebelumnya Mourinho mengkritisi metode pemindahan tim yang gagal lolos babak penyisihan grup Liga Champions ke Liga Liga Europa.
Ajax merupakan tim yang didominasi pemain muda dan sebagian besar merupakan lulusan akademi sepak bola mereka.
Baca Juga:
- Craig Shakespeare Tunggu Kejelasan Nasib
- Cetak Dua Gol Vs Celta Vigo, Ronaldo Jadi Pemain Tersubur di Eropa
- Ronaldo: Satu Laga Lagi, Real Madrid!
Keberhasilan mereka mencapai final dengan menghentikan Olympique Lyon di semifinal disebut-sebut sebagai sebuah kejutan. Akan tetapi, Mourinho tidak sependapat dengan anggapan tersebut.
"Saya tidak terkejut mereka bisa mencapai final. Usia tidak penting, kualitas yang terpenting," ujar Mourinho seperti dilansir FourFourTwo.
"Ajax memiliki sistem edukasi dan pelatihan yang sangat bagus. Pemain-pemain bertalenta mereka tidak datang secara kebetulan.
Jose Mourinho says every member of his squad will be present at the #UEL final... pic.twitter.com/9AeNWIciQS
— Manchester United (@ManUtd) May 19, 2017
Pelatih berjulukan The Special One juga mengaku tidak mengenal baik karakter sosok pelatih Ajax, Peter Bosz.
Namun, ia mengakui Bosz telah bekerja dengan luar biasa dengan mengantarkan Ajax melangkah hingga final di Liga Europa.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | FourFourTwo |
Komentar