PSM Vs Sriwijaya, Beda di Alternatif

Sabtu (13/5), pelatih PSM, Robert Rene Alberts, meminta agar jadwal wawancara khusus dengan BOLA dimundurkan sejenak. Sang pelatih ingin lebih dulu menonton siaran langsung pertandingan antara Sriwijaya versus Barito Putera. 

Penulis: Noverta Salyadi/Andrew Sihombing

Permintaan ini tak lain karena setelah menghadapi PS TNI, Juku Eja bakal menjamu tim kuat Sriwijaya pada Minggu (21/5). Bisa jadi pelatih asal Belanda itu kini sudah mengantungi kekuatan dan kelemahan Laskar Wong Kito kendati tim lawan patut diapresiasi setelah memenangi dua laga pamungkasnya.

Ia tentu bisa melihat bahwa tumpuan gol tim tamu adalah duet striker asingnya, Beto Goncalves dan Hilton Moreira. Keduanya mengoleksi 7 dari total 8 gol tim. Artinya, menutup ruang Beto dan Hilton sudah sama dengan setengah jalan menuju kemenangan.

Di pendulum sebaliknya, pertahanan Sriwijaya tak bisa dibilang kokoh. Tim asal Sumatra Selatan tersebut sudah kebobolan 7 gol alias yang terburuk dari lima tim teratas klasemen. Celah yang menganga di lini belakang Sriwijaya itu yang akan coba dieksploitasi oleh Juku Eja.

Jangan lupa, Rivki Mokodompit cs. belum pernah gagal memenangi laga kandangnya di Liga 1 musim ini. Catatan golnya pun impresif dengan torehan lima gol dan hanya sekali kebobolan di Stadion Andi Mattalatta.

Menariknya, tidak seperti tim tamu yang sangat bergantung pada duet Beto-Hilton, PSM tidak sepenuhnya berharap pada ketajaman Reinaldo da Costa. Pemain terakhir merupakan top scorer klub dengan 3 gol.

PSM masih punya alternatif seperti Willem Jan Pluim (2 gol), Titus Bonai (2), Ridwan Tawainella (1), hingga M. Rahmat (1). Titus patut mendapat perhatian khusus setelah mencetak dua gol dari tiga laga terakhir.

Baca Juga:

• Timnas U-19 Menang 2-0 Pada Uji Coba Kedua di Bali
• Atep Ajak Pemain Persib Kerja Keras dan Waspada
• Serunya Berburu dan Bermain di Indonesia Sport Expo & Forum

Kedua gol itu diciptakan oleh pemain yang akrab dipanggil Tibo tersebut saat masuk dari bangku cadangan. Belum lagi bila Ferdinand Sinaga, yang sudah menjalani sanksi empat pertandingan, dimainkan.

"Ferdinand memang sudah bisa bermain. Tapi, kepastian dia akan diturunkan atau tidak, masih akan dilihat nanti," kata Andi Widya Syadzwina, media officer PSM.