Setelah tertunda dua kali, pesta juara Juventus bakal terasa lebih mantap usai menghadapi Crotone di J-Stadium pada Ahad (21/5).
Penulis: Anggun Pratama
Juventus berjarak empat poin dari AS Roma. Syarat yang bakal menjadi jaminan pesta juara Serie A tergelar akhir pekan ini bagi Juventus adalah dengan mengalahkan Crotone, apa pun hasil yang didapat sang rival.
Beruntung bagi Juve, Roma pekan ini bermain pada Sabtu, alias sehari lebih awal. Juventus bisa juara tanpa harus bermain, tentu dengan kondisi Roma kalah dari Chievo.
Bila Roma bermain imbang, jarak dengan Juve memang terpangkas menjadi tinggal tiga. Akan tetapi, Roma unggul dalam catatan pertemuan di musim ini. Roma kalah 0-1 di J-Stadium, tetapi menang 3-1 di Olimpico. Bila Roma menang, Juventus juga harus menang atas Crotone demi menjamin pesta juara terjadi akhir pekan ini.
Paling tidak dengan memastikan juara sepekan lebih awal, pelatih Massimiliano Allegri punya lebih banyak waktu buat mempersiapkan diri menjelang final Liga Champion kontra Real Madrid pada awal Juni mendatang.
Hanya, mengalahkan Crotone bukan perkara mudah. Klub beralias I Pitagorici tersebut sedang dalam mode survival. Pasukan besutan Davide Nicola ingin bertahan di Serie A.
Saat ini, Crotone ada di peringkat 18 alias masih di zona merah. Jarak mereka dengan Empoli yang berada satu titik di atas cuma satu poin. Hanya kemenangan yang sanggup menjaga peluang mereka terus berada di kompetisi bal-balan terelite ranah Italia.
Jadwal memang tidak mendukung Crotone karena menjelang kompetisi kelar malah mendapatkan lawan berat. Juventus sudah tentu, satu lagi adalah Lazio yang akan dihadapi pada 28 Mei alias di laga pamungkas.
Crotone toh tak bisa berbuat banyak selain mencoba mendapatkan poin. "Kami akan berada di Kota Torino, menghadapi tim super. Kami hanya berharap bisa mengganggu pesta juara mereka," ujar Presiden Rafffaele Vrenna di Sportmediaset.
Baca Juga:
- Ezra Walian, Peci Hitam, dan Cerita Menarik Lainnya
- Uang yang Tidak Bisa Dibelanjakan Atletico Madrid
- Alexis Sanchez Ungkap Rasa Frustrasi di Arsenal
Modal Bagus
Ucapan sang presiden bukan tanpa modal. Fakta yang tersaji adalah sejak April 2017, Crotone berada dalam persaingan "juara". Dalam tujuh pertandingan, Marcello Trotta dkk. tak pernah kalah dan meraih lima kemenangan!
Dalam periode tersebut, performa ini merupakan yang terbaik di Serie A, sama dengan torehan Napoli. Total 17 poin yang mereka amankan bahkan jauh lebih baik dari Juventus yang cuma mengemas 12 angka dalam periode yang sama.
Andai liga berjalan pada April, Crotone jelas salah satu kandidat juara. Deret lawan yang dihadapi juga tak boleh diremehkan. Chievo (2-1; t), Inter (2-1; k), Torino (1-1; t), Sampdoria (2-1; t), Milan (1-1; k), Pescara (1-0; t), dan Udinese (1-0; k) tak sanggup mengalahkan Crotone. Dalam empat laga tandang di periode tersebut, Crotone menang tiga kali dan sekali seri!
Ancaman besar bagi Juventus bila tak menganggap serius sang tamu pada akhir pekan ini.
"Juventus adalah tantangan besar. Kami harus menjaga konsentrasi tetap tinggi. Kami punya target, dan satu-satunya cara buat mendapatkannya adalah tetap rendah hati, bekerja keras, dan fokus," ucap Trotta di situs resmi klub.
Tentu terlalu naif bila menyebut Juventus bakal menafikan data tersebut. Apalagi pasukan Allegri baru saja diingatkan agar tidak terlalu besar kepala setelah kalah 1-3 dari AS Roma pekan lalu.
Setelah melawan Lazio di ajang Coppa Italia, Gonzalo Higuain dkk. bakal fokus 100 persen buat membongkar pertahanan Crotone, yang hanya kebobolan lima kali dalam tujuh laga tersebut.
"Maaf kami tak bisa menjuarai Serie A Ahad silam. Namun, kami masih mengendalikan nasib sendiri dengan tenang dan keyakinan seperti biasa. Saya yakin akan meraup hasil atas usaha keras kami di sepanjang musim," ujar bek Giorgio Chiellini.
PRAKIRAAN FORMASI
JUVENTUS (4-2-3-1): 1-Buffon (K); 26-Lichtsteiner, 19-Bonucci, 4-Benatia, 22-Asamoah (B); 8-Marchisio, 5-Pjanic (GB); 7-Cuadrado, 21-Dybala, 17-Mandzukic (G); 9-Higuain (P). Cadangan: 25-Neto, 32-Audero, 3-Chiellini, 23-Dani Alves, 12-Alex Sandro, 28-Rincon, 14-Mattiello, 15-Barzagli, 18-Lemina , 27-Sturaro, 38-Mandragora. Absen: Pjaca, Kean, Rugani, Khedira (cedera). Pelatih: Massimiliano Allegri.
CROTONE (4-4-2): 1-Cordaz (K); 22-rosi, 17-ceccherini, 13-ferrari, 87-martella (B); 31-sampirisi, 8-crisetig, 18-barberis, 9-nalini (G); 11-falcinelli, 29-trotta (P). Cadangan: 5-Festa, 33-Visvovo, 3-Dos Santos, 23-Dussenne, 6-Rohden, 15-Mesbah, 28-Capezzi, 42-Sulijc, 24-Tonev, 99-Simy, 20-Kotnik, 27-Acosti. Absen: Stoian (cedera). Pelatih: Davide Nicola
PREDIKSI
- BOLA 55:45
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.769 |
Komentar