Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Si Gila Top Scorer, Hellas Verona Kembali ke Serie A

By Beri Bagja - Jumat, 19 Mei 2017 | 19:01 WIB
Aksi selebrasi gol striker dan kapten Hellas Verona, Giampaolo Pazzini (depan), selepas membobol gawang Carpi dalam duel Serie B di Stadion Sandro Cabassi, Carpi, 24 Desember 2016.
GIUSEPPE BELLINI/GETTY IMAGES
Aksi selebrasi gol striker dan kapten Hellas Verona, Giampaolo Pazzini (depan), selepas membobol gawang Carpi dalam duel Serie B di Stadion Sandro Cabassi, Carpi, 24 Desember 2016.

Serie B 2016-2017 atau kompetisi lapis kedua Liga Italia musim ini resmi rampung pada Kamis (18/5/2017). Hellas Verona menjadi klub kedua yang dipastikan promosi ke Serie A secara otomatis guna menyusul SPAL.

Pada laga pekan ke-42 atau giornata penutup, Verona bermain imbang 0-0 di markas Cesena.

Hasil tersebut cukup membawa I Gialloblu (Kuning-Biru) menempati posisi runner-up dengan 74 poin di bawah sang juara Serie B, SPAL (78).

Tiket promosi otomatis ke Serie A atau liga level terelite Negeri Piza diberikan buat dua tim teratas. Koleksi poin Verona sebenarnya sama dengan tim peringkat ketiga, Frosinone (74).

Hanya, tim asuhan eks pemain Juventus, Fabio Pecchia, itu berhak finis lebih baik lantaran keunggulan selisih gol dalam rekor pertemuan lawan Frosinone musim ini (2-0, 0-1).

Pendukung Hellas Verona pun tumpah ruah ke jalanan guna merayakan kembalinya Gialloblu ke Serie A setelah terdegradasi di akhir musim 2015-2016.

Mereka dipastikan bakal kembali bersua klub rival sekota, Chievo Verona, dalam duel bertajuk Derby della Scala mulai Serie A musim depan.

Kembalinya Verona ke liga teratas dilengkapi oleh status top scorer buat penyerang jagoan mereka, Giampaolo Pazzini.

Striker beralias Il Pazzo (Si Gila) itu mengemas 23 gol sepanjang Serie B 2016-2017. Pazzini setia menemani Verona turun kasta setelah kontraknya habis di AC Milan pada 2015.

Baca Juga:

"Betapa menderita, tetapi tim ini berhak untuk langsung kembali ke Serie A. Suporter selalu bersama kami ketika menjalani masa-masa tersulit," kata pemain berusia 32 tahun itu pada La Gazzetta dello Sport.

"Mungkin hanya sedikit pemain seperti saya yang bertahan meski klub terdegradasi, tetapi keputusan ini tepat. Saya ingin promosi dan menjadi top scorer. Keduanya terwujud dan saya bangga," ucap Pazzini.

Setelah dua tiket promosi masuk kantong SPAL dan Verona, satu jatah tersisa akan diperebutkan oleh tim peringkat 3-8 melalui babak play-off.

Para pejuang tersisa di babak tersebut ialah Frosinone, Perugia, Benevento, Cittadella, Carpi, dan Spezia.

Mereka bakal diadu dalam format turnamen mini sesuai urutan di klasemen akhir. Final play-off akan digelar dalam dua pertemuan pada 4 dan 8 Juni.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X