Lazio perlu memberikan kegembiraan terakhir di Olimpico pada Minggu (21/5) setelah kekecewaan terakhir.
Penulis: Christian Gunawan
Final Coppa Italia pada Rabu (17/5) sebenarnya memberikan keuntungan buat Lazio. Laga puncak itu digelar di Olimpico, kandang mereka. Namun, Juventus masih terlalu perkasa. Lazio takluk 0-2 dan mesti melupakan impian meraih trofi pertama dalam empat musim terakhir.
Pelatih Lazio, Simone Inzaghi, memuji para pemainnya dan tifosi di Curva Nord. “Saya terkesima melihat dukungan seperti itu. Kami mesti berterima kasih kepada tifosi. Jika saja kami beruntung, hasilnya akan berbeda. Bagaimanapun, para pemain mesti mendapatkan penghargaan untuk musim yang luar biasa termasuk di laga ini,” ucap Inzaghi usai final dikutip La Gazzetta dello Sport.
Demi tifosi, Lazio berkesempatan memberikan kado kemenangan dalam penampilan terakhir mereka musim ini di Olimpico pada Ahad. Memastikan peringkat keempat Serie A juga menjadi alasan Sergej Milinkovic-Savic cs. mengincar kemenangan.
Baca Juga:
- Borobudur Marathon Jilid 5 Siap Digelar
- Harry Kane Ingin Cetak Empat Gol Lagi
- Perpisahan Huntelaar dengan Schalke
Peluang Biancocelesti meraih tiga poin sangat terbuka. Tamu yang mesti dijamu Biancocelesti nanti sejatinya tim mapan, tapi tengah limbung. Sebelum melawat ke Olimpico, Internazionale hanya bisa meraih dua poin dari delapan laga terakhir. Pemecatan Stefano Pioli hanya mengalihkan perhatian dari keterpurukan.
Secara matematis, Inter masih bisa finis di peringkat keenam. Hanya, motivasi Lazio mencari pelampiasan pasca-Coppa Italia akan terlalu kuat untuk dibendung Inter. Musim buruk Nerazzurri akan berlanjut sepulang dari Olimpico.
PRAKIRAAN FORMASI
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.769 |
Komentar