Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lazio Vs Inter, Pelampisan Tanpa Piala

By Minggu, 21 Mei 2017 | 16:00 WIB
Bek Lazio, Serbia Dusan Basta (kanan), merayakan gol bersama rekan setimnya, Sergej Milinkovic-Savic, saat melawan AS Roma dalam laga lanjutan Liga Italia 2016-2017 di Stadion Olimpico, Roma, (30/4/2017).
TIZIANA FABI/AFP
Bek Lazio, Serbia Dusan Basta (kanan), merayakan gol bersama rekan setimnya, Sergej Milinkovic-Savic, saat melawan AS Roma dalam laga lanjutan Liga Italia 2016-2017 di Stadion Olimpico, Roma, (30/4/2017).

Lazio perlu memberikan kegembiraan terakhir di Olimpico pada Minggu (21/5) setelah kekecewaan terakhir.

Penulis: Christian Gunawan

Final Coppa Italia pada Rabu (17/5) sebenarnya memberikan keuntungan buat Lazio. Laga puncak itu digelar di Olimpico, kandang mereka. Namun, Juventus masih terlalu perkasa. Lazio takluk 0-2 dan mesti melupakan impian meraih trofi pertama dalam empat musim terakhir.

Pelatih Lazio, Simone Inzaghi, memuji para pemainnya dan tifosi di Curva Nord. “Saya terkesima melihat dukungan seperti itu. Kami mesti berterima kasih kepada tifosi. Jika saja kami beruntung, hasilnya akan berbeda. Bagaimanapun, para pemain mesti mendapatkan penghargaan untuk musim yang luar biasa termasuk di laga ini,” ucap Inzaghi usai final dikutip La Gazzetta dello Sport.


Ekspresi pelatih Lazio, Simone Inzaghi, menjelang dimulainya laga final Coppa Italia melawan Juventus di Stadion Olimpico, Roma, (17/5/2017).(ANDREAS SOLARO/AFP)

Demi tifosi, Lazio berkesempatan memberikan kado kemenangan dalam penampilan terakhir mereka musim ini di Olimpico pada Ahad. Memastikan peringkat keempat Serie A juga menjadi alasan Sergej Milinkovic-Savic cs. mengincar kemenangan.

Baca Juga:

Peluang Biancocelesti meraih tiga poin sangat terbuka. Tamu yang mesti dijamu Biancocelesti nanti sejatinya tim mapan, tapi tengah limbung. Sebelum melawat ke Olimpico, Internazionale hanya bisa meraih dua poin dari delapan laga terakhir. Pemecatan Stefano Pioli hanya mengalihkan perhatian dari keterpurukan.

Secara matematis, Inter masih bisa finis di peringkat keenam. Hanya, motivasi Lazio mencari pelampiasan pasca-Coppa Italia akan terlalu kuat untuk dibendung Inter. Musim buruk Nerazzurri akan berlanjut sepulang dari Olimpico.

PRAKIRAAN FORMASI

LAZIO (3-5-2): 1-Strakosha (K); 15-Bastos, 3-De Vrij, 2-Hoedt (B); 8-Basta, 21-Milinkovic, 20-Biglia, 26-Lulic, 13-Wallace (G); 17-Immobile, 14-Keita (P). Cadangan: 55-Vargic, 31-Adamonis, 4-Patric, 96-Murgia, 11-Crecco, 25-Lombardi, 10-F. Anderson, 9-Djordjevic. Pelatih: Simone Inzaghi.

INTER MILAN (4-3-3): 1-Handanovic (K); 55-Nagatomo, 24-Murillo, 2-Andreolli, 33-D'ambrosio (B); 77-Brozovic, 5-Gagliardini, 6-Joao Mario (G); 87-Candreva, 8-Palacio, 44-Perisic (P). Cadangan: 30-Carrizo, 46-Berni, 20-Sainsbury, 21- Santon, 94-Yao, 11-Biabiany, 17-Medel, 19-Banega, 23-Eder, 96-Gabriel B. Pelatih: Stefano Vecchi.

PREDIKSI

  • BOLA 55:45

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Tabloid BOLA No. 2.769


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X