Dua Pemain Semen Padang 'Gatal' saat Jalani Pemulihan Cedera

Cedera adalah siksaan bagi pesepak bola. Itu pula yang dirasakan gelandang bertahan Semen Padang, Ko Jae-sung (32). Sejak awal Liga 1 musim 2017, pemain asal Korea ini harus absen akibat cedera parah engkel kaki kiri. 

Ko Jae-sung diklaim harus istirahat selama enam pekan sebelum kembali ke lapangan. Cerita Jae-sung juga dialami bek sayap betrusia muda tim berjulukan Kabau Sirah, Boas Atururi.

Pemain asal Papua itu juga mengalami nasib yang sama, meski tak separah yang dialami Jae-sung. Bedanya, ia sempat bemain melawan Sriwijaya FC pada laga pekan perdana Liga 1 di Stadion H Agus Salim.

Namun setelah itu, eks pemain Perseru Serui tersebut harus istirahat untuk menjalani pemulihan cedera.

Kini, kondisi kedua pemain mulai membaik. Keduanya juga sudah memulai latihan ringan di pinggir lapangan komplek mes PT Semen Padang di Indarung.

Joging ringan sudah bisa dilakukan keduanya sejak beberapa hari lalu. Tetapi ketika rekan-rekan berlatih ke Stadion H Agus Salim, mereka belum diizinkan ikut oleh pelatih Nilmaizar.

Baca Juga:

• Tak Ada Messi, Buffon Pun Jadi buat Xavi
• Rela Jual Kane, Pochettino?
• Pelatih Persib Waspadai Kebangkitan Borneo FC

Jae-sung mengaku sudah tak sabar ingin kembali bermain. Ia mengaku tak enak kalau tak bisa memperkuat Semen Padang, klub yang mengontraknya.

“Saya sudah tak sabar ingin cepat-cepat bermain. Tetapi masa penyembuhan kaki saya belum memungkinkan. Sementara ini, saya baru bisa joging dan sedikit passing bola-bola bawah,” tuturnya.

Begitu juga dengan Boas Atururi. dia optimistis dalam waktu dekat ini sudah bisa kembali bermain. Kini yang bisa dilakukan mantan Persipura U-21 itu adalah joging mengitari lapangan komplek dan berlatih passing.

“Terasa lama untuk bisa bermain lagi. Saya ingin secepatnya kembali bersama kawan-kawan lain membela Semen Padang. Saya akan memotivasi diri sendiri untuk cepat sembuh,” kata Boas.

Tetapi dokter tim Semen Padang, Ibrahim Iskandar mengatakan, sebenarnya untuk Jae-sung baru diperbolehkan berlatih dengan rekan-rekannya paling cepat setelah bulan Ramadhan atau sekitar sebulan lagi.

Tetapi untuk joging, dia sudah diperbolehkan mulai dari sekarang. Lain halnya dengan Boas. Meski engkel kaki kirinya tak sempat patah, tetapi penyembuhannya bisa lebih lama dari Jae-sung.

“Untuk Boas sebenarnya belum boleh joging. Tetapi, ia punya semangat untuk cepat sembuh,” kata Ibrahim.