Tottenham Hotspur telah gagal bersaing dengan Chelsea untuk menjuarai Premier League atau kasta tertinggi Liga Inggris. Namun, Spurs akan tetap serius menjalani partai sisa.
Tottenham masih harus melakoni dua laga tandang menghadapi Leicester City (18/5/2017) dan Hull City (21/5/2017). Hasil apapun yang didapat, Spurs sudah dipastikan finis di peringkat kedua, bawah Chelsea.
Namun, Tottenham tetap berniat memenangi dua laga tersebut. Hal ini dipandang tetap penting bagi tim, meski sudah tidak bisa mengubah apapun.
Akan tetapi, Tottenham terkendala kondisi para pemainnya. Spurs dipastikan tidak akan bisa diperkuat Kieran Trippier, Danny Rose, dan Kyle Walker saat menghadapi Leicester.
Hal ini membuat Manajer Mauricio Pochettino mengaku akan mengubah skema permainan. Meski akan melakukan beberapa perubahan, tujuan utama manajer asal Argentina itu tetap sama, yaitu meraih tiga poin.
Baca Juga:
- FC Bayern Gugat Media Jerman akibat Berita Palsu soal Kimmich
- Jika Kalah dari Ajax di Liga Europa, Man United Bakal Rugi Rp 875 Miliar
- Mengulik Rotasi Real Madrid, Jiplakan dari Barcelona Era Van Gaal
"Kami memiliki opsi yang berbeda. Mungkin kami akan mengubah formasi dan hal ini bagus bagi kami untuk berkreasi. Kami tetap ingin memenangkan dua pertandingan terakhir kami karena itu sangat penting," ucap Pochettino kepada BBC.
"Kami memang sudah tidak bisa lagi mengubah hasil di tabel klasemen, tetapi kami ingin menyelesaikan musim dengan baik. Finis di posisi kedua adalah sesuatu yang baik, jadi kami harus melewati dua pertandingan terakhir dengan perasaan yang baik," ujarnya.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | BBC |
Komentar