Tim nasional basket Indonesia menggilas Myanmar dengan skor 123-50 pada hari keenam Kejuaraan SEABA, yang berlangsung di Smart Araneta Coliseum, Manila, Filipina, Rabu (17/5/2017).
Melalui kemenangan tersebut, Indonesia masih belum terkalahkan dan untuk sementara memuncaki klasemen dengan raihan 10 poin.
Di bawah Indonesia, terdapat tim tuan rumah yang juga favorit juara, Filipina. Saat ini, Filipina baru mengantongi 8 poin hasil dari empat kemenangan.
"Level Myanmar masih di bawah Indonesia, baik dari cara bermain maupun pemainnya. Makanya, kami bisa menang dengan big margin," tutur pelatih kepala timnas Indonesia, Wahyu Widayat Jati, kepada JUARA melalui pesan singkat.
Indonesia mengawali gim melawan Myanmar dengan sangat baik. Mario Wuysang dkk memegang kendali permainan sejak tip-off dilakukan.
Hasilnya pun terlihat. Saat kuarter kesatu berakhir, Indonesia memimpin skor 28-15.
Baca juga:
- Aksi Curi Bola Mario Wuysang Pastikan Indonesia Belum Terkalahkan
- Kalahkan Malaysia, Indonesia Raih Kemenangan Kedua pada SEABA 2017
- Indonesia Kalahkan Singapura pada Laga Pertama SEABA 2017
Dominasi Indonesia semakin menjadi pada kuarter kedua. Sebuah aksi dunk yang dilakukan pemain naturalisasi Jamarr Andre Johnson mengubah skor menjadi 50-19.
Setelah itu, giliran Abraham Damar Grahita yang menjadi mesin poin bagi skuat Merah Putih. Lima poin dari Abraham memastikan Indonesia menyudahi paruh pertama laga dalam kedudukan 55-23.
Selepas jeda, tim Indonesia kian nyaman dengan permainan sendiri. Mereka mampu menambah 35 poin dan menahan Vietnam sehingga hanya bisa mencetak 16 poin.
Saat kuarter ketiga berakhir, Indonesia sudah unggul jauh 90-39.
Indonesia tidak menurunkan tensi permainan pada kuarter keempat yang menjadi kuarter terakhir. Sebaliknya, Indonesia terus menjaringkan bola ke dalam keranjang Myanmar.
Indonesia menembus 100 poin setelah tembakan tiga angka Sandy Febiansyakh menemui sasaran. Dengan tambahan 3 poin tersebut, Indonesia unggul 101-41.
Tim Merah Putih memastikan kemenangan telak dengan marjin 73 poin setelah lay-up Jamarr masuk.
Dua starter Indonesia, Abraham dan Jamarr, menjadi pemain paling subur. Abraham mencetak 19 poin, sedangkan Jamarr menyumbang 18 poin.
Sementara itu, lima pemain cadangan yakni Hardianus Lakudu, Firman Dwi Nugroho, Sandy, Andakara Prastawa Dhyaksa, dan Kevin Yonas Argadiba Sitorus juga membukukan double digit points.
Hardianus mencetak 18 poin, Firman mengemas 14, Sandy mendulang 13 poin, Prastawa membuat 11 poin, sedangkan Kevin mencetak 10 poin.
Indonesia akan menjalani laga penentuan juara dengan melawan Filipina pada hari terakhir SEABA, Kamis (18/5/2017). Duel hidup mati untuk memperebutkan tiket lolos ke Kejuaraan Asia ini dijadwalkan mulai pukul 18.00 waktu setempat atau 17.00 WIB.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar