Pebalap Indonesia, Sean Gelael, akan menjalani seri kedua Formula 2 (F2) 2017 di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol, 12-14 Mei. Sean turun bersama tim Pertamina Arden.
"Sirkuit di Barcelona menantang. Akan tetapi, saya selalu menikmati balapan di sini dan tentu atmosfer persaingan akan luar biasa sebagai balapan pembuka di Eropa musim ini," kata Sean dalam rilis yang diterima JUARA.
Seri pertama F2 2017 dieglar di Sirkuit Internasional Bahrain, Sakhir, 14-16 April. Sean menghadapi beberapa kendala dan menyelesaikan dua balapan di sana dengan finis di urutan ke-17.
Well hello race week! It's really good to see you...! #F2
— FIA Formula 2 (@FIA_F2) May 8, 2017
Rekan satu tim Sean, Norman Nato, finis di urutan kedua pada palapan pertama (feature race) dan gagal finis pada balapan kedua (sprint race).
Sean mengatakan bahwa dia dan tim sudah melakukan evaluasi dan menganalisis sema kekuarangan. Mereka juga sudah mematangkan persiapan sebelum datang ke Barcelona.
"Kami dan tim sudah bekerja keras untuk memecahkan semua masalah. Kami berharap bisa menjalani balapan ideal untuk mendapatkan poin. Hasil tes selama latihan menunjukkan bahwa kami cukup kompetitif. Jadi, kami sangat antusias untuk balapan di Barcelona," ujar Sean.
Sean juga mendapat modal tambahan rasa percaya diri setelah meraih hasil positif pada tes mobil F1 bersama tim Toro Rosso di Bahrain. Debut Sean cukup impresif dan mampu membuat kagum bos Toro Rosso, Franz Tost.
Pada tes mobil STR16 Toro Rosso itu, Sean menyelesaikan 78 putaran. Sean berada di urutan kedelapan daftar pencatat putaran tercepat.
"Ya, saya sangat senang dengan hasil tes bersama Toro Rosso. Tentu ini menambah percaya diri dan sekarang saya fokus ke balapan F2 di Barcelona," kata Sean.
Karakter sirkuit di Catalunya sudah dikenal baik oleh hampir setiap pebalap. Sebelum musim berjalan, para pebalap pun sudah mencicipi trek ini dalam tes pertama.
Bagi Nato, Circuit de Barcelona-Catalunya memliki tuah yang besar. Musim lalu, pebalap asal Perancis ini memenangi balapan pertama.
Circuit de Barcelona-Catalunya dibangun pada 1991 dan dikenal sebagai tempat ujian yang komplet bagi pebalap. Sirkuit ini punya variasi lintasan lurus yang panjang, tikungan yang cepat sekaligus tricky.
Sirkuit ini juga punya trek yang cukup abrasif sehingga kemampuan pebalap memanajemen kondisi ban dan kecepatan akan benar-benar diuji.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | - |
Komentar