PSG Vs Bastia, Pantang Menyerah

Menjelang laga melawan Bastia di Parc des Princes, 6 Mei, Paris Saint-Germain tidak diperkuat oleh tiga pemain penting. Edinson Cavani mendapat kartu kuning kelima ketika PSG kalah 1-3 dari Nice (30/4). 

Penulis: Dian Savitri

Pada hari itu juga, Angel di Maria dan Thiago Motta mendapatkan kartu merah langsung. Pelatih PSG, Unai Emery, tidak lagi memiliki striker yang semumpuni Cavani di skuatnya. Goncalo Guedes, pemain sayap yang dibeli dari Benfica pada Januari lalu, memang bisa bermain sebagai striker.

Akan tetapi, Guedes baru tampil lima kali di Ligue 1, itu pun hanya sebagai pemain pengganti. Belum ada gol yang dibuatnya. Lalu, ada Jean-Kevin Augustin. Posisinya striker, tapi ia belum lagi masuk skuat di Ligue 1 sejak 14 Januari lalu.

Pemain berusia 19 tahun itu tampil 10 kali di Ligue 1 dengan satu kali sebagai starter. Bagaimanapun bentuk tim yang akan diturunkan, Emery tetap tidak menyerah. Untuk pelatih asal Spanyol itu, gelar juara Ligue 1 belum terlepas. Masih ada peluang.

“Target adalah harus menang ditiga partai sisa plus menang juga di final Coupe de France,” kata Emery seperti dikutip situs resmi Ligue 1.

Di atas kertas, seperti apa pun kondisinya, PSG seharusnya bisa mengalahkan Bastia, klub yang berada di dasar klasemen. Memang belum terdegradasi. Selisih nilai klub di atasnya, Nancy, hanya satu. Akan tetapi, untuk menang atas klub sekelas PSG, rasanya berat bagi Bastia.

PSG dan Bastia sudah bertemu dua kali musim ini. Yang pertama adalah pada matchday 1 Ligue 1, 12 Agustus tahun lalu. Main di kandang Bastia, PSG menang 1-0. Yang kedua adalah di Coupe de France, 7 Januari lalu.

Baca Juga:

• Lucas Biglia, Si Tembok Kukuh Lazio
• Pesan Sang Pelatih Bakar Semangat Pemain Warriors pada Gim Kedua
• Belum Nyaman dengan Motor, Marquez Tetap Bisa Cepat

PSG membantai Bastia dengan skor 7-1. Plus, rekor PSG di Parc des Princes ketika menghadapi Bastia juga bagus. Dari 21 pertemuan di Ligue 1, PSG menang 19 kali dan kalah hanya dua kali. Akan tetapi, Bastia sedang dalam kondisi menanjak.

Pekan lalu, mereka menang 1-0 atas klub yang berada di posisi ke-9, Rennes. Bastia pun mengalami dua kali menang dalam tiga laga terakhir. Partai versus Lyon tidak masuk hitungan karena belum kelar, dihentikan karena kerusuhan penonton.

“Saya tahu saya orang yang optimistis. Kami akan terus berusaha untuk bisa bertahan di liga ini,” kata pelatih Bastia, Rui Almeida.