Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales (Spanyol), terjatuh dan gagal finis pada balapan GP Americas di Circuit of The Americas (COTA), Austin, dua pekan lalu.
Akhir pekan ini, dia akan menjalani seri keempat MotoGP 2017. GP Spanyol akan berlangsung di Sirkuit jerez, 5-7 Mei.
"Setelah hasil mengecewakan di Austin, saya senang bahwa saya tidak mengalami cedera apa pun," kata Vinales dalam situs resmi Yamaha MotoGP.
"Kami juga membuktikan bahwa kami punya potensi untuk bersaing meraih kemenangan pada setiap balapan dan itu memotivasi saya untuk datang ke Sirkuit Jerez dengan lebih kuat dibanding saat seri sebelumnya," ujar Vinales.
Viñales has gone down! It won't be the dream hat-trick for #MV25!#RiderOK #AmericasGP pic.twitter.com/KucjbdWjm3
— MotoGP™ (@MotoGP) April 23, 2017
Vinales tampil impresif pada pembuka MotoGP 2017 dengan memenangi dua balapan pertama, di Qatar dan Argentina.
Kini dia mengoleksi 50 poin dan berada di urutan kedua klasemen sementara pebalap, tertinggal enam angka dari rekan satu timnya, Valentino Rossi (Italia).
Yamaha selalu meraih kemenangan pada dua balapan terakhir GP Spanyol. Jorge Lorenzo menjadi juara pada 2015, lalu Rossi menjadi penguasa pada musim berikutnya.
"Sirkuit Jerez merupakan lintasan yang bagus buat Yamaha. Mereka selalu cepat di sana, jadi saya tahu saya akan bisa kuat dan cepat seperti di semua lintasan pada awal musim ini," ujar Vinales.
#mvk25 #25gang #mv25 pic.twitter.com/PyoSoHCDky
— Maverick Viñales (@maverickmack25) May 4, 2017
Tahun lalu, ketika masih memacu motor Suzuki, Vinales finis di urutan keenam pada balapan GP Spanyol. Dia baru sekali menang di sirkuit ini pada 2013 ketika masih turun di kelas Moto3.
Tahun ini, dia punya peluang besar meraih kemenangan pertama di Sirkuit Jerez sejak naik ke kelas MotoGP pada 2015.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | Yamaha MotoGP |
Komentar