Viking, salah satu ordo suporter Persib Bandung mendapat angin segar. Mereka diperbolehkan hadir di Stadion Tri Dharma, Gresik saat Persegres Gresik United menjamu Persib pada Rabu (3/5/2017). Tetapi dengan syarat, mereka tidak membawa atribut kebesaran Persib.
Sebelumnya, kepolisian dari Polres Gresik melarang pendukung Persib dari Viking untuk hadir di Gresik. Alasan mereka tribune sektor 1, 2, dan 6 dalam kondisi tidak layak atau rusak serta masih dalam tahap perbaikan.
Selain itu, adanya tumpukan material dikhawatirkan jika terjadi chaos bisa membahayakan. Bahkan, jika dipaksakan bisa terjadi sesuatu atau force majeure.
Kompol Nur Halim menjelaskan, intinya kepolisian mengizinkan adanya pertandingan sepak bola, asal tidak ada suporter lawan yang memakai atribut.
"Kami langsung akan mengamankan, jika ada yang tidak memakai helm dan menggunakan knalpot brong."
Kabag Ops Polres Gresik, Kompol Nur Halim
Menurut Nur Halim, sudah ada kesepakatan secara tertulis antara panitia pelaksana (panpel) Persegres dan suporter Persegres, Ultrasmania.
"Pada intinya kami mengizinkan adanya pertandingan sepak bola. Tetapi, itu syaratnya," katanya.
Pria yang menjabat Kabag Ops Polres Gresik itu mengatakan, pada pertemuan sudah ada kesepakatan dengan suporter Viking. Mereka diperbolehkan datang asal tidak mengunakan atribut kebesaran Persib.
Untuk mengantisipasi hal itu, kepolisian sebelum pertandingan akan melakukan razia.
"Sudah ada kesepakatan dengan suporter Viking, dipersilakan datang asal tidak membawa atribut. Sebagai mengantisipasi, sebelum pertandingan, kami akan melakukan razia," kata Nur Halim.
Pertemuan antara panpel Persegres, kepolisian, dan perwakilan suporter Ultrasmania serta Viking diadakan di Gelora Joko Samudro, Gresik, Selasa (2/5/2017). Hasil rapat ini disepakati, suporter Viking akan ditempatkan di tribune VIP selatan dengan kuota 3.000 orang.
Terkait dengan razia suporter sebelum pertandingan, Kompol Nur Halim mengatakan, hal itu tidak hanya bagi Viking tetapi juga untuk Ultrasmania.
Baca juga:
- Gambar Mirip Logo Nazi Membuat Klub Jepang Kecewa ke Suporternya
- Eks Pilar Chelsea Absen di Liga China dan Pergi ke Doha
Dalam kesepakatan, polisi akan menindak tegas jika ada suporter yang tidak mengunakan helm dan memakai knalpot brong saat ke stadion.
"Kami langsung akan mengamankan, jika ada yang tidak memakai helm dan menggunakan knalpot brong," tuturnya.
Sementara itu, perwakilan suporter Viking di Gresik, Doni Ridwan mengaku sempat kecewa dengan tidak diperbolehkannya menyaksikan pertandingan itu.
Selain sudah terlanjur membeli tiket kereta api, ada juga suporter yang sudah memberi uang DP pada pemilik bus yang akan disewa.
"Kami, suporter Viking tetap berharap bisa datang ke Gresik," ujar Doni.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | - |
Komentar