Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kalahkan Rival Abadi, Lin Dan Pastikan China Raih 1 Gelar Kejuaraan Asia

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 29 April 2017 | 16:09 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan, meminta izin mengganti shuttlecock saat menjalani pertandingan melawan Lee Dong-keun (Korea Selatan) pada babak kesatu Kejuaraan Asia di Wuhan Sports Center Gymnasium, Wuhan, China, Rabu (26/4/2017).
STR/AFP PHOTO
Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan, meminta izin mengganti shuttlecock saat menjalani pertandingan melawan Lee Dong-keun (Korea Selatan) pada babak kesatu Kejuaraan Asia di Wuhan Sports Center Gymnasium, Wuhan, China, Rabu (26/4/2017).

Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan, melaju ke babak final Kejuaraan Asia setelah mengalahkan rival abadi, Lee Chong Wei (Malaysia), 21-13, 21-15, pada babak semifinal, Sabtu (29/4/2017).

Dengan hasil tersebut, Lin sekaligus memastikan China meraih satu gelar juara dari Kejuaraan Asia 2017.

Satu gelar tersebut akan diperebutkan Lin dan rekan senegaranya, Chen Long. Chen yang merupakan unggulan kedua lolos seusai memenangi perang saudara atas Shi Yuqi dengan 21-19, 21-15.

Lin membuka gim kesatu melawan Lee dengan sangat baik. Meski sempat tertinggal 0-3, Lin mampu merespons dengan meraih empat poin beruntun untuk berbalik unggul 4-3.

Setelah itu, perolehan poin Lin tidak pernah lagi bisa dikejar Lee. Peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan London 2012 itu terus mendulang angka hingga unggul 17-8.

Lin berhasil mencapai game point setelah sebuah pukulan netting menyilang ke sisi kanan lapangan lawan gagal diantisipasi Lee.

Lin kemudian memastikan kemenangan gim kesatu setelah smes yang dilepas lawannya cuma bisa membentur net.

Baca juga:

Duel antara Lin dan Lee berjalan sedikit berbeda pada gim kedua. Pada gim ini, kedua pemain sempat terlibat aksi saling kejar poin hingga kedudukan 8-8.

Namun, lima poin beruntun yang diraih Lin berikutnya mengubah skor menjadi 13-8.

Lee masih berupaya menipiskan selisih poin. Pemain nomor satu dunia ini mampu mengubah skor menjadi 11-13 setelah Lin melakukan tiga kesalahan beruntun.

Akan tetapi, Lee tidak berhasil menjaga momentum tersebut. Alih-alih merusak fokus permainan Lin, dia justru kembali kewalahan menghadapi permainan menyerang sang lawan.

Sebuah serobotan di depan net yang dilakukan Lin mengubah skor menjadi 18-14. Hal ini membuat posisi Lee kian terpojok.

Lin akhirnya memenangi laga setelah Lee melakukan kesalahan saat kedudukan match point 20-15.

Sejauh ini, China sudah meloloskan tiga wakil ke babak final yakni Lin Dan dan Chen Long (tunggal putra), serta pasangan ganda campuran Lu Kai/Huang Yaqiong.

Masih ada empat wakil lagi yang akan bertanding. Namun, dari keempat wakil tersebut, China maksimal hanya bisa menambah tiga wakil ke babak final karena satu partai semifinal ganda putra memainkan all Chinese semifinal.

Jika pasangan ganda putra Li Junhui/Liu Yuchen bisa mengatasi Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), China sudah pasti mengamankan dua gelar pada turnamen ini.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Pipit Puspita Rini
Sumber : tournament software


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X