YOGYAKARTA, JUARA.net – Universitas Ahmad Dahlan (UAD) FC kembali bertarung di Liga 3 atau Liga Nusantara (Linus) untuk wilayah DI Yogyakarta. Tak sekadar numpang lewat di kompetisi kasta ketiga ini, klub berbasis kampus ini mematok target juara DIY.
Ketua Umum UAD FC, Afan Kurniawan mengungkapkan, target juara merupakan hal yang wajar karena saat terakhir kali berkompetisi di Linus, UAD FC mencapai final.
”Kami kalah di final karena kehilangan beberapa pemain pilar. Tetapi keberhasilan mencapai final sesungguhnya di luar perkiraan,” kata Afan.
”Apalagi saat itu, kami mengawalinya dengan menelan kekalahan mencolok 0-5. Setelah mencapai final tentu kami ingin juara agar bisa berkompetisi di tingkat nasional,” tuturnya.
”Kami pun sudah memasang target tinggi yaitu berkompetisi di Liga 2. Target itu diharapkan bisa dicapai dalam tempo dua tahun.”
Ketua Umum UAD FC, Afan Kurniawan
Tim-tim dari perguruan tinggi kembali mewarnai kompetisi Liga 3 DIY. Selain UAD FC, ada FC UNY (Universitas Negeri Yogyakarta) yang ikut berkompetisi. Mereka juga mematok target juara setelah mengalami kegagalan di musim lalu.
“Target kami jelas juara. Kompetisi di musim lalu menjadi pelajaran berharga bagi FC UNY untuk menghadapi Liga 3,” ujar Manajer FC UNY, Komarudin.
”Untuk materi pemain, FC UNY tetap mengandalkan mahasiswa sendiri. Di skuat ini tidak ada yang bukan mahasiswa UNY,” katanya menjelaskan.
Berbeda dengan FC UNY, UAD FC memberi kesempatan pada pemain dari luar kampus untuk memperkuat tim. Hanya pemain dari luar kampus sesungguhnya diambil dari klub binaan UAD, Orion FC.
”Jadi UAD memiliki tiga tim yang berbeda. UAD FC berkompetisi di Liga 3 dan Orion merupakan klub anggota Asosiasi Kota (Askot) PSSI Yogyakarta. Tim itu masuk di kasta tertinggi atau Divisi Super,” ucap Afan.
”Selain itu ada UKM sepak bola yang berlaga di Liga Pendidikan Indonesia (LPI),” katanya menambahkan.
Menurut Afan, UAD FC menunjukkan keseriusannya saat memasang target juara wilayah di Liga 3. Bahkan dia berharap UAD FC bisa berkompetisi di liga profesional.
Baca juga: Persik Kediri Memulai Liga 2 dengan Pesta Empat Gol
Dia menargetkan paling tidak pada dua tahun berikutnya UAD FC berlaga di Liga 2.
”Mengapa berkompetisi di Liga 3, itu karena kami ingin UAD FC bisa naik kelas. Setelah berkompetisi di lingkup kota, kami harus merasakan kompetisi yang lebih tinggi,” ujar Afan.
”Kami pun sudah memasang target tinggi yaitu berkompetisi di Liga 2. Target itu diharapkan bisa dicapai dalam tempo dua tahun.”
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | - |
Komentar