Kekalahan mengejutkan 0-1 di tangan Villarreal di Vicente Calderon segera menyalakan alarm tanda bahaya di tubuh Atletico Madrid. Skuat asuhan Diego Simeone tak butuh hasil minor lain menjelang penutupan musim.
Penulis: Rizki Indra Sofa
Los Colchoneros masih terus berjuang, baik itu di La Liga maupun Liga Champions. Pertaruhannya sama-sama genting, satu menuju finis di posisi tiga klasemen akhir, satu lagi ke final LC.
Mana yang lebih penting? Buat pasukan Simeone, La Liga lebih vital. Situasi ini semata Atleti bakal bertarung di pentas domestik lebih dulu sebelum bertarung dua leg di semifinal LC melawan rival sekota, Real Madrid.
Atletico akan melawat ke markas Las Palmas, Sabtu (29/4/2017). Setelah kalah dari Villarreal, meraup tiga poin dari Las Palmas menjadi amat vital.
Kalau mereka kehilangan angka lagi, Sevilla sudah siap menyusul dengan kecepatan penuh.
"Delapan bulan terakhir kami berjuang memperebutkan peringkat ketiga. Sekarang, ini yang menjadi prioritas kami dan sedang kami kejar," ucap kapten Atletico, Gabi Fernandez, di Marca.
Atletico dan Sevilla bersaing amat ketat. Sampai pekan ke-33 pada akhir pekan lalu, rentetan hasilnya mirip-mirip.
Atletico sudah 20 kali menang, Sevilla 19. Atletico delapan kali seri, Sevilla juga sama. Atletico lima kali kalah, Sevilla enam kali.
Rekor head-to-head juga tidak terlalu timpang, tetapi berpihak ke Atletico. Mereka takluk 0-1 dari Sevilla di Ramon Sanchez Pizjuan, tapi membalas menang 3-1 di Calderon.
Alhasil, andai di akhir musim ini perolehan poin identik antara kedua kubu, Atletico akan tetap di atas Sevilla.
Meski begitu, Simeone mengakui ingin menyegel posisi keempat di klasemen secepat mungkin. Jika bisa, ia tak ingin pertarungan buat memerebutkan peringkat tiga harus sampai akhir musim.
Alasannya, Sevilla sudah tidak punya kepentingan lain, sedangkan Atletico masih harus berpeluh di semifinal LC.
Artinya, empat partai liga ke depan yang dimulai kontra Las Palmas adalah empat laga final yang disebut Simeone wajib untuk dimenangi.
Isu Cedera
Tidak mudah. Dalam kondisi terbaik, Las Palmas jelas lawan yang menyulitkan. Apalagi kalah dari Villarreal mengubah strategi Simeone, yang disebut Marca berniat melakukan rotasi di partai ini.
Baca Juga:
- Kenapa Wakil Inggris Melempem di Liga Champions?
- Marquee Player Bali United Terpincut Pulau Dewata
- Lebih Baik Real Madrid Cadangkan Ronaldo?
Tapi, hasil minor vs Villarreal memaksa entrenador Argentino itu memainkan lagi pemain terbaiknya di pertandingan ini. Situasi ini tak ideal lantaran duel hanya tiga hari dari partai pertama semifinal LC melawan Madrid.
Makin gawat lantaran Simeone tidak bisa memainkan sejumlah sosok andalannya. Yannick Fereira Carrasco cedera saat melawan Villarreal. Ia menyusul sejumlah pemain di ruang ganti seperti Juanfran dan Augusto Fernandez.
Sampai kasus cedera Carrasco, Atletico total telah menderita 28 situasi cedera, dari mulai ujung kepala (seperti yang diderita Fernando Torres) sampai telapak kaki!
Praktis, dari skuat inti Atletico musim ini, hanya Koke, Thomas Partey, Angel Correa, dan Antoine Griezmann yang bebas cedera. Kebugaran pemilik nama terakhir jelas menjadi sangat penting atas dasar ketergantungan gol.
Skuat Simeone amat membutuhkan gelontoran gol Griezmann dan akan menjadi malapetaka besar jika ia juga menepi di ruang ganti dalam mengarungi empat partai final dan satu semifinal di sisa musim ini.
PRAKIRAAN FORMASI
Las Palmas(4-3-3): 13-Varas, 2-Simon, 3-Lemos, 17-Bigas, 22-Lopes, 15-Mesa, 11-Momo, 24-Tana, 14-Trujillo, 10-Jese, 7-Boateng, Pelatih: Quique Setien, Cadangan: 5-Garcia,6-Montoro,20-Halilovic, 16-Artiles,18-J.Castellano,23-D. Castellano,29-Exposito.
Atletico (4-4-2): 13-Oblak, 24-Gimenez, 15-Savic, 2-Godin, 3-Luis, 23-Gaitan, 14-Gabi, 8-Saul, 6-Koke, 21-Gameiro, 7-Griezmann, Pelatih: Diego Simeone, Cadangan: 1-Moya,5-Tiago,9-Torres,11-Correa, 16-Vrsaljko,19-Hernandez,22-Partey. Absen:Carrasco
PREDIKSI BOLA: 45-55
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.763 |
Komentar