Misbakhus Solihin, Si Anak Hilang Persebaya Cetak Gol di Laga Debut

Persebaya beruntung memiliki Misbakhus Solikin. Gelandang asli didikan Persebaya itu berperan vital di lini tengah Bajul Ijo dalam kompetisi Liga 2.

Penulis: Tovan Bram Kumara

Sempat terkatung-katung nasibnya saat Persebaya terkena sanksi, Misbakhus kini kembali membela klub Surabaya tersebut.

Mis, sapaan akrabnya, menjalani debut apik dengan membuat gol perdananya untuk Persebaya di Liga 2 melawan Madiun Putra, Kamis (20/4/2017) di Stadion Gelora Bung Tomo.

Meskipun gol Misbakhus tidak membawa Persebaya menang (seri 1-1), setidaknya sumbangsih eks pemain Persatu Tuban itu bisa menjadi pelecut di tengah paceklik gol Bajul Ijo.

Selain gol, Mis menunjukkan kelayakan bermain di klub bernama besar seperti Persebaya. Ia mampu menjalani peran penyeimbang lini tengah Persebaya.

Mis tentu sangat bersyukur bisa kembali ke Persebaya.

Selama Green Force dikenai sanksi PSSI, loyalitas Mis juga tak perlu diragukan. Sahabat Evan Dimas itu tidak pernah absen membela Bajul Ijo, baik di level turnamen maupun laga seremonial.

Sebelum sanksi Persebaya dicabut federasi, Mis sempat membela Persatu Tuban di Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Setelah kelar turnamen tersebut, Mis segera kembali ke Bajul Ijo.

Ia pun tak pernah absen sejak Green Force menggelar uji coba hingga kini di Liga 2.

"Saya sangat bersyukur bisa kembali bermain di Persebaya. Rasanya sangat membanggakan. Tim ini ialah klub idola saya sejak kecil. Apalagi saya arek Suroboyo. Saya ingin Persebaya berprestasi naik ke Liga 1," ujarnya.

Baca Juga:

• Alasan Madura United Selalu Cadangkan Greg Nwokolo
• Yang Baru dari Penampilan Kembali Maria Sharapova
• 5 'Diving' Paling Konyol Sepanjang Masa

Pelatih Persebaya, Iwan Setiawan, tidak ragu untuk menyebut pemain berusia 24 tahun itu sebagai aktor utama tim.

Lantaran Mis sudah mendapat satu tempat di lini tengah, Iwan tinggal mencari pasangan duet semisal Abu Rizal Maulana, M Hidayat, atau Sidik Saimima, tergantung strategi yang diterapkan.

"Misbakhus pemain penting kami. Tanpa dia, Persebaya rasanya kesulitan. Operannya selalu terukur dan tajam. Dia punya masa depan bagus," kata Iwan.

Menjelang tandang ke markas Martapura FC, Minggu (30/4/2017), pemain bernomor punggung 6 itu berharap Persebaya membawa pulang poin penuh. Dirinya siap jika tim pelatih menurunkan sejak menit awal.

"Saya berusaha tampil maksimal ketika tim pelatih memercayai saya. Berusaha mencetak gol dan memberikan 100 persen tenaga saya," tutur Mis.