Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menilai kalau timnya sudah menampilkan upaya terbaiknya ketika ditahan imbang 0-0 oleh Manchester United dalam derbi Manchester di Etihad Stadium, Kamis (27/4/2017). Namun, Guardiola mengakui bahwa rival sekota Man City di Liga Inggris tersebut adalah tim yang sulit dikalahkan.
Man City dan Man United bermain imbang 0-0 pada laga tersebut. Pasukan Guardiola bisa saja mengakhiri laga dengan kemenangan.
Namun, apes bagi mereka, gol Gabriel Jesus pada menit ke-90 dianulir karena dia sudah lebih dulu offside.
Guardiola mengatakan bahwa penampilan para pemainnya kontra Man United sudah sebaik yang kerap mereka tunjukkan di Liga Inggris musim 2016-2017. Hanya saja, Man United bukan tim yang mudah dikalahkan.
Baca Juga:
- Man City vs Man United, Fellaini Tanduk Aguero
- Ketika Gigitan Suarez kepada Chiellini Jadi Materi Perkuliahan
- Kekecewaan Philipp Lahm Tersingkir Dua Kali
"Saya yakin kalau Man United datang untuk menang. Kami sudah mencoba mengambil alih penguasaan bola dan menyerang, tetapi melawan tim yang sudah tidak terkalahkan dalam 23 laga memang sulit," kata Guardiola usai laga.
Man United memang punya catatan impresif sepanjang musim kompetisi 2016-2017.
#PEP: I’m pretty sure United came here to win the game. I've never met an opponent who wouldn’t want this result. #cityvutd #mcfc
— Manchester City (@ManCity) April 27, 2017
Hasil seri tanpa gol versus Manchester City menggenapkan catatan tidak terkalahkan Setan Merah menjadi 24 pertandingan berturut-turut.
Satu poin dari derbi Manchester membawa pasukan Guardiola berada di peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris dengan 65 poin, sekaligus menjaga peluang mereka bertahan di posisi empat besar sampai akhir musim 2016-2017.
Syaratnya, mereka harus meraup hasil oke dalam empat laga terakhir, termasuk laga kandang kontra Crystal Palace dan Leicester City.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Manchester City |
Komentar