Manajer Leicester City, Craig Shakespeare (53), menyampaikan pandangan terkait kekalahan 0-1 dari Arsenal dalam laga Premier League - kasta teratas Liga Inggris - di Stadion Emirates, Rabu (26/4/2017).
Leicester City takluk akibat gol bunuh diri yang dicetak oleh Robert Huth (menit ke-86).
"Kami menunjukkan daya tahan di lini belakang. Akan tetapi, kami tidak akan mendapat poin di klasemen dengan memamerkan hal tersebut," kata Craig Shakespeare kepada BBC.
"Kami mampu membatasi ruang gerak mereka hingga kalah secara kejam akibat bola hasil tembakan yang berbelok," ucap Shakespeare.
Monreal's shot takes a heavy deflection off Huth and finds the back of the net. 1-0 Arsenal pic.twitter.com/Oghcm4GQ6p
— Terje (@TerjeAFCx) April 26, 2017
Pertahanan Leicester memang tampil apik. Terbukti, mereka mengungguli Arsenal dari segi tekel (14 berbanding 10) dan sapuan (39; 15).
Namun, sang juara bertahan harus tersungkur karena Huth salah mengantisipasi tembakan bek kiri Arsenal, Nacho Monreal, sehingga bola membentur badannya dan bergulir masuk ke gawang Kasper Schmeichel.
Baca Juga:
- Sanchez Ditimpuk Bola oleh Fuchs, Wenger Tidak Terima
- Cetak Gol dari Jarak 22 Meter, Eriksen Mengaku Beruntung
- Takjub, Pochettino Ingin Lihat Tayangan Ulang Gol Eriksen di TV
Kekalahan dari Arsenal dinilai Shakespeare berdampak negatif kepada para pemain.
"Ruang ganti kami dipenuhi kesedihan," ujar Shakespeare.
"Kami belum mempunyai cukup poin dan kami mesti menambah poin lagi," tutur Shakespeare.
Kegagalan mencuri poin di markas Arsenal membuat Leicester tertahan di peringkat ke-15 klasemen dengan raihan 37 poin. Mereka hanya berada enam poin di atas zona degradasi.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC, Premier League |
Komentar