Pertarungan babak final turnamen China Masters 2017 yang berlangsung di Olympic Sports Center, Guangzhou, Sabtu (23/4/2017), dipastikan hanya menjadi milik tiga negara.
Selain kubu tuan rumah yang berhasil meloloskan lima wakil, Jepang dan Taiwan juga berhasil menempatkan pemain-pemain mereka. Jepang punya tiga wakil, sedangkan Taiwan meloloskan dua wakil.
Jepang bahkan berhasil memastikan satu gelar juara menjadi milik mereka setelah dua pemain tunggal putri, Aya Ohori dan Saena Kawakami, sama-sama menembus babak final.
Baik Ohori maupun Kawakami lolos setelah mengalahkan pemain-pemain China. Ohori yang menempati posisi unggulan kedua menang atas Gao Fangjie (8), sedangkan Kawakami (5) menundukkan Cai Yanyan.
Baca juga:
- Hendra/Tan Kalah, Tak Ada Bendera Merah Putih pada Babak Final
- Berry/Hardianto Juga Gagal ke Final China Masters
- Lin Dan Gagal Pertahankan Gelar China Masters
Kejutan besar juga mewarnai perjalanan turnamen berlevel grand prix gold ini. Pada babak semifinal, tiga unggulan teratas angkat kaki.
Pasangan ganda campuran China, Zhang Nan/Li Yinhui, menjadi unggulan teratas pertama yang tersingkir. Mereka tumbang di tangan unggulan keempat asal Taiwan, Liao Min Chun/Chen Hsiao Huan, dengan skor 18-21, 21-23.
Setelah itu, giliran unggulan teratas tunggal putra, Lin Dan (China), yang tereliminasi. Juara bertahan China Masters tersebut gagal mencapai babak final setelah dikalahkan rekan senegara, Qiao Bin, dengan skor 16-21, 21-15. 14-21.
Pasangan ganda putri China, Huang Dongping/Li Yinhui, menjadi unggulan teratas terakhir yang kalah. Seperti Lin, Huang/Li juga ditundukkan kompatriot mereka, Bao Yixin/Yu Xiaohan.
Huang/Li kalah dengan skor 16-21, 18-21 setelah bertanding selama 33 menit.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tournament software |
Komentar