Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas kedua GP Americas, Jumat (21/4/2017).
Marquez keluar sebagai yang tercepat pada sesi 45 menit ini setelah memutari Circuit of The Americas (COTA), Austin, dalam 2 menit 4,061 detik.
Dia mengungguli Maverick Vinales (Movistar Yamaha) yang berada di posisi ketiga. Pada sesi latihan bebas pertama, Vinales jadi yang tercepat.
"Pada akhirnya, menjadi yang tercepat pada Jumat tidak terlalu penting. Saya menggunakan ban soft, sedangkan Maverick tidak. Saya cukup senang karena mampu konsisten dan melakukan bekerja sangat baik bersama tim," kata Marquez seperti dilansir Crash.
"Kami masih bisa meningkat di beberapa area. Namun, kami memiliki beberapa masalah di ban depan dan trek yang bergelombang," ucap pebalap berusia 24 tahun ini.
Menurut Marquez, motor Yamaha sangat bagus dalam meredam gelombang dan lebih stabil seperti GP Argentina. Marquez juga mengalami kesulitan saat melewati sektor 4.
"Kami belum menemukan jalur terbaik untuk mendapat catatan waktu yang lebih baik. Saya mengerem sedikit lambat," aku Marquez.
"Daya cengkeram ban meningkat. Dengan ban baru, kami bisa mendapatkan cengkeraman lebih. Namun, dangan ban belakang berkompon hard pun, saya merasa kuat, dan mendapat kecepatan yang sangat bagus. Kami banyak mencoba set-up dan hari ini penting buat kami karena kami mencoba semua jenis ban," tutur Marquez.
Marquez mengakui bahwa ban depan tahun ini lebih baik dengan masa penggunaan yang lebih lama.
"Ketika Anda tidak mendapatkan setelan motor yang bagus, Anda akan bermasalah dengan ban depan," kata Marquez.
"Ketika Anda tidak punya akselerasi terbaik, Anda akan stres dengan pengereman dan semakin stres dengan ban. Karena itu, kami lebih bermasalah dengan ban depan jika dibandingkan pebalap lain," kata Marquez.
Marquez dan para pebalap lain akan kembali bersaing di lintasan untuk menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas ketiga dan keempat, serta sesi kualifikasi, Sabtu (22/4/2017).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | crash.net |
Komentar