Agen dari penyerang Inter Milan, Gabriel Barbosa Almeida alias Gabigol, memberi ultimatum kepada klub berjulukan I Nerazzurri (Hitam-Biru) tersebut. Menurutnya, sang pemain bisa saja pergi karena telah dipermalukan Inter.
Suara keresahan terkait minimnya kesempatan bermain Gabigol diwakili agennya, Wagner Ribeiro.
Dia mengancam kliennya bakal pergi pada musim panas nanti jika masih disimpan sering-sering di bangku pemain cadangan. Kontraknya di Inter Milan masih tertera sampai Juni 2021.
"Mungkin Gabigol masih perlu berkembang dari sisi taktik, tetapi dia sudah dipermalukan dalam tiga aspek, yaitu fisik, moral, dan secara psikologis," ucap Ribeiro kepada Estadio Interativo.
UOL:#Gabigol has lost patience with Inter and is completely frustrated with the way manager Pioli is refusing to give him any chance. pic.twitter.com/Oh6fMEpLrd
— Seleção Brasileira (@BrazilStat) April 5, 2017
Sejak direkrut senilai 29,5 juta euro (Rp 416 miliar) dari Santos pada Agustus 2016, Gabigol baru tampil tujuh kali di Liga Italia musim ini.
Pemuda berumur 20 tahun itu tak sekali pun turun sebagai pilihan utama sejak menit awal. Tujuh kali mentas sebagai pengganti dan 26 kali duduk di bangku pemain cadangan, Gabigol baru bikin sebiji gol.
Terlalu sedikit buat ukuran pemain yang digadang-gadang sebagai calon bintang penerus Neymar Jr. di timnas Brasil.
Baca Juga:
"Dia berpikir bisa bermain dengan seragam Inter meski menghadapi persaingan berat di lini depan. Jika tetap tak bermain, dia akan pergi ke klub top lain. Ada klub-klub yang tertarik di Italia, Inggris, dan Spanyol," ujar Ribeiro lagi.
Sebelum ke Inter, Gabigol menjadi bahan incaran klub-klub kondang Eropa, seperti FC Barcelona hingga Juventus.
Wakil Liga Spanyol, Villarreal, dilaporkan termasuk kandidat klub anyar pemain muda berjanggut lebat itu.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar