Chicago Bulls dan Indiana Pacers meraih dua tiket terakhir babak play-off Wilayah Timur NBA musim 2016-2017. Bulls dan Pacers lolos setelah mengalahkan lawan mereka masing-masing.
Bulls menang atas Brooklyn Nets, 112-73, di United Center, Chicago, Rabu (12/4/2017) malam waktu setempat atau Kamis pagi WIB, sedangkan Pacers menundukkan Atlanta Hawks, 104-86.
Melalui kemenangan tersebut, Bulls menyelesaikan musim reguler dengan catatan 41 kali menang dan 41 kali kalah. Hasil ini membawa Dwyane Wade dkk menempati peringkat kedelapan klasemen akhir Wilayah Timur.
Sementara itu, Pacers menuntaskan musim reguler dengan catatan menang-kalah 42-40. Pacers berada di urutan ketujuh klasemen akhir wilayah yang sama dengan Bulls.
"Sekarang, bagian yang menyenangkan dimulai," ucap kepala pelatih Bulls, Fred Hoiberg, dilansir The Associated Press.
Dari Wilayah Barat, Portland Trail Blazers gagal memperbaiki rekor pertandingan pada musim ini setelah dikalahkan New Orleans Pelicans, 100-103, di kandang sendiri.
Melalui hasil itu, Blazers cuma bisa menyudahi musim reguler 2016-2017 dengan catatan 41 kali menang dan 41 kali kalah. Blazers sudah menggenggam tiket play-off setelah mengunci peringkat kedelapan pada klasemen akhir.
Berikut hasil lengkap pertandingan musim reguler terakhir NBA 2016-2017, Rabu (13/4/2017)*.
Detroit Pistons 109 - 113 Orlando Magic
Toronto Raptors 98 - 83 Cleveland Cavaliers
Milwaukee Bucks 94 - 112 Boston Celtics
Philadelphia 76ers 113 - 114 New York Knicks
Washington Wizards 102 - 110 Miami Heat
Brooklyn Nets 73 - 112 Chicago Bulls
Dallas Mavericks 100 - 93 Memphis Grizzlies
Minnesota Timberwolves 118 - 123 Houston Rockets
Denver Nuggets 111 - 105 Oklahoma City Thunder
Atlanta Hawks 86 - 104 Indiana Pacers
San Antonio Spurs 97 - 101 Utah Jazz
Sacramento Kings 95 - 115 Los Angeles Clippers
Los Angeles Lakers 94 - 109 Golden State Warriors
New Orleans Pelicans 103 - 100 Portland Trailblazers
*Tim yang ditulis terakhir bertindak sebagai tuan rumah.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | NBA , The Associated Press |
Komentar