Apa pun penyebabnya, kecelakaan saat balapan tetaplah merugikan siapa pun yang terlibat. Apakah karena kesalahan sendiri atau orang lain. Pada balapan MotoGP Argentina, ada empat kecelakaan unik yang menimpa empat pebalap berbeda.
Inilah keempat kecelakaan tersebut:
1. Marc Marquez
Terperosok di lubang yang sama. Sungguh aneh melihat Marc Marquez melakukan kesalahan di tempat dan proses yang sama hanya dalam selang dua hari. Aneh bila mengingat tahun lalu dia jadi juara dunia justru dengan cara piawai menghindari kecelakaan.
Dua kecelakaan yang dialami Marquez itu memang sangat mirip.
Dramanya sama-sama terjadi di Tikungan 2 dan proses terjatuhnya pun serupa, di mana dia tergelincir dan meluncur ke gravel.
Bedanya, bila pada free practice Jumat itu Marquez masih bisa melanjutkan sesi karena ada motor cadangan, saat lomba hari Minggu tidak bisa. Marquez terhenti seketika dan kehilangan kans berharga untuk setidaknya naik podium.
Terperosok oleh kesalahan yang sama, tapi dilakukan pebalap lain. Dalam dua tahun beruntun Andrea Dovizioso menjadi korban kecerobohan pebalap lain.
Kalau hari Minggu lalu Aleix Espargaro (Aprilia) yang tergelincir, tahun lalu justru rekan setimnya di Ducati, Andrea Iannone, yang melakukannya.
Espargaro dan Iannone sama-sama terjatuh dari sebelah kanan Dovi, tapi kemudian motor mereka terseret hingga menabrak motor Ducati #4 itu sampai terjatuh. Bedanya hanya tempat dan momen.
Tahun lalu terjadi di tikungan dua dari akhir dan beberapa saat menjelang finis, sementara tahun ini di Tikungan 5 pada lap 14.
Sebenarnya tidak ada memori serupa saat Jorge Lorenzo terjatuh di Termas de Rio Hondo. Hanya, dia punya kisah dengan "lawan" tabrakannya.
Pada lap awal GP Argentina itu, di tengah kerumunan banyak pebalap, Lorenzo terpaksa menyenggol bagian belakang motor Andrea Iannone.
Nah, momen tabrakan serupa tapi berkebalikan antara yang menabrak dan ditabrak terjadi di GP Catalunya tahun lalu. Waktu itu yang menabrak adalah Iannone yang masih membalap untuk Ducati. Uniknya, Lorenzo sama-sama jadi korban di kedua momen itu entah sebagai yang ditabrak atau menabrak.
Sementara Iannone berbeda, di Catalunya 2016 dia gagal finis tapi di Argentina 2017 bisa finis walau di posisi 16 alias tak dapat poin.
4. Dani Pedrosa
Dani Pedrosa tidak punya kisah pribadi di GP Argentina sebelumnya.
Namun, kecelakaan yang dialaminya saat balapan malah mengingatkan orang akan rekan setimnya, Marc Marquez, beberapa lap sebelumnya di balapan yang sama.
Keduanya sama-sama terjatuh di Tikungan 2, sama-sama baru saja membuat lap time terbaik pribadi, dan sama-sama sedang unggul jauh terhadap pebalap di belakang mereka.
Artinya, kedua pebalap tim Repsol Honda ini sama-sama terjatuh saat tidak dalam tekanan lawan. Kata orang, ini adalah "a day to forget".
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Dari Berbagai Sumber |
Komentar