Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bayern Muenchen Vs Borussia Dortmund, Cegah Kebanggaan Lawan

By Sabtu, 8 April 2017 | 14:31 WIB
Striker Bayern Muenchen, Robert Lewandowski (kiri) merayakan gol bersama rekan setimnya Arturo Vidal, saat melawan Eintracht Frankfurt dalam laga lanjutan Liga Jerman 2016-2017 di Munich, pada 11 Maret 2017.
CHRISTOF STACHE/AFP
Striker Bayern Muenchen, Robert Lewandowski (kiri) merayakan gol bersama rekan setimnya Arturo Vidal, saat melawan Eintracht Frankfurt dalam laga lanjutan Liga Jerman 2016-2017 di Munich, pada 11 Maret 2017.

Kekalahan 0-1 dari Hoffenheim, Selasa (4/4), nyaris tidak berpengaruh apa-apa terhadap peluang Bayern Muenchen menjuarai Bundesliga musim ini.

Penulis: Dwi Widijatmiko

Posisi Muenchen di puncak klasemen tidak terusik dan tim asuhan Carlo Ancelotti punya keunggulan bersih 10 poin atas RB Leipzig, yang menempati peringkat kedua.

Kompetisi tinggal menyisakan tujuh pertandingan. Artinya, Muenchen hanya membutuhkan empat kemenangan lagi untuk memastikan diri secara matematis menjadi juara.

Jumlah kemenangan yang dibutuhkan bahkan bisa lebih sedikit apabila rival-rival Muenchen tidak selalu menang dalam tujuh pertandingan ke depan.

Jadi, tidak ada kepanikan usai kemenangan Hoffenheim. Peluang juara Muenchen hampir tidak terancam karenanya. Yang pantas membuat Bayern geram adalah hasil tersebut telah membuat lawan merasa sangat bangga.

Ya, hasil itu bersejarah bagi Hoffenheim. Untuk pertama kalinya mereka bisa mengalahkan Muenchen di Bundesliga.

Akhir pekan ini, Muenchen akan menghadapi Borussia Dortmund dalam laga akbar bertajuk der klassiker.


Pierre-Emerick Aubameyang merayakan gol Borussia Dortmund ke gawang Schalke 04 pada partai lanjutan Bundesliga di Veltins-Arena, Sabtu (1/4/2017).(PATRIK STOLLARZ/AFP)

Sekali lagi, hasil apa pun tidak akan banyak berpengaruh buat peluang juara Die Roten. Kalah pun mereka masih akan memiliki keunggulan poin yang signifi kan atas para pesaing.

Tapi awas, seperti Hoffenheim, Dortmund bisa mengambil kebanggaan apabila mampu memenangi der klassiker edisi ke-95 di Bundesliga ini.

Dortmund berpotensi menjadi tim pertama dan mungkin satu-satunya yang bisa dua kali mengalahkan Muenchen musim ini. Pada pertemuan pertama musim ini, 19 November 2016, gol Pierre-Emerick Aubameyang menentukan kemenangan 1-0 Dortmund.

Tim Hitam-Kuning sendiri sudah lama tidak bisa dua kali menang dalam der klassiker di Bundesliga. Terakhir kali terjadi pada musim 2011/12, yaitu saat mereka masih dilatih oleh Juergen Klopp.

Baca Juga:

Gangguan Liga Champions

Selama mendominasi Bundesliga sejak 2012/13, Muenchen tidak pernah kalah dua kali dari salah satu klub lawan. Mereka juga tidak pernah kalah beruntun ketika tim belum dipastikan menjadi juara.

Bayern pernah kalah dua kali berturut-turut pada 2013/14 dan tiga kali beruntun pada 2014/15. Tapi, saat itu Arjen Robben dkk. sudah dipastikan menjadi juara sehingga wajar jika mereka tampil tidak serius lagi.

Ancelotti tentu tidak ingin tim besutannya yang akan memberikan kesan jelek tersebut. Kepastian matematis belum ada, jadi Arturo Vidal dkk. harus bangkit dari kekalahan tengah pekan kemarin.


Carlo Ancelotti dan Paul Clement dalam salah satu sesi latihan Bayern Muenchen di Saebener Strasse, 11 Juli 2016. (GUENTER SCHIFFMANN/AFP)

"Kami tahu bisa tampil lebih baik daripada pertandingan ini," ujar Ancelotti mengomentari hasil kekalahan dari Hoffenheim.

Lagi pula, kemenangan di der klassiker akan menjadi persiapan bagus bagi Muenchen untuk partai yang boleh jadi lebih penting dalam empat hari berselang. Der FCB akan menjamu juara bertahan Real Madrid pada leg I babak perempat final Liga Champion.

Sayangnya, aroma Liga Champion berpotensi justru akan mengurangi intensitas der klassiker. Seperti Muenchen, fokus Dortmund juga terbelah ke pertandingan pertama babak delapan besar kontra AS Monaco.

Tidak tertutup kemungkinan kedua tim justru akan menyimpan sebagian kekuatan terbaik agar bisa tampil lebih optimal pada tengah pekan mendatang.

PRAKIRAAN FORMASI

BAYERN MUENCHEN (4-1-4-1): 26-Ulreich (K); 13-Rafinha, 8-Martinez, 5-Hummels, 27-Alaba (B); 14-Alonso (Gb); 10-Robben, 23-Vidal, 35-Sanches, 29-Coman (G); 9-Lewandowski (P). Cadangan: Starke, Boateng, Bernat, Lahm, F. Goetze, Kimmich, Ribery. Pelatih: Ancelotti

BORUSSIA DORTMUND (4-1-4-1): 38-Burki (K); 26-Piszczek, 28-Ginter, 5-Bartra, 13-Guerreiro (B); 33-Weigl (Gb); 7-Dembele, 23-Kagawa, 27-Castro, 9-Mor (G); 17-Aubameyang (P). Cadangan: 1-Weidenfeller, 6-Bender, 3-Park, 24-Merino, 22-Pulisic, 8-Sahin, 30-Passlack. Pelatih: Tuchel

PREDIKSI

  • BOLA 55-45
  • Asian Bookie 0 : 3/4
  • William Hill 1 (4/6) X (3/1) 2 (19/5)
  • Betbrain 1 (1,70 ) X (4,50) 2 (5,70)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA No. 2.757


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X