Atletico Madrid sempat mengalami krisis pemain karena hantaman badai cedera yang parah pada musim ini. Menjelang pergantian tahun, pelatih Diego Simeone pernah hanya memiliki 16 pemain yang bisa dipakainya dalam sebuah pertandingan La Liga.
Penulis: Dwi Widijatmiko
Akan tetapi, situasi sulit seperti itu masih juga bisa dianggap sebagai berkah oleh suporter Los Colchoneros. Gara-gara krisis pemain itu, para pendukung malah jadi bisa mendapatkan prediksi siapa calon bintang berikutnya yang muncul dari akademi klub.
Ya, demi melengkapi jumlah pemain yang dibutuhkan untuk menghadapi sebuah pertandingan, Simeone jadi terpaksa menyelipkan beberapa pemain dari Atletico B.
Pemain-pemain ini tadinya tidak diplot akan bermain untuk tim utama Los Rojiblancos.
Promosi yang diberikan Simeone pada musim ini hanya untuk Theo Hernandez. Anak dari Jean- Francois Hernandez (Atletico 2000-2001) dan saudara dari Lucas Hernandez (dipromosikan Simeone pada 2015/16) itu naik kelas ke tim utama dengan diberi kontrak baru sampai 2021.
Tapi, dia langsung dipinjamkan ke Alaves.
Simeone jadi harus menyisipkan pemain-pemain lain dari Atletico B.
Preferensi Simeone terhadap figur-figur tersebut jelas memperlihatkan siapa pemain dari tim reserve yang dianggapnya punya kualitas paling bagus untuk mentas di tim utama.
Muncul nama-nama Juan Moreno Fernandez, Caio Henrique, Keidi Bare, Roberto Nunez Manas, dan Nicolas Schiappacasse.
Simeone sering memasukkan mereka dalam laga-laga Copa del Rey, bahkan Liga Champion jika menghadapi lawan yang tidak sulit.
Kiprah Lebih Besar
Para pemain ini jadi bisa dijagokan bakal mengisi kloter berikutnya dari alumnus akademi yang menembus tim utama pada era Simeone.
Kiprah mereka pada musim depan boleh jadi akan kian besar jika melihat tren.
Musim lalu Lucas Hernandez tampil 21 kali dengan total 1.654 menit bermain di semua ajang. Saat itu dia baru dipromosikan secara resmi ke tim utama.
Sebelumnya, pada 2014/15, Lucas juga sudah sempat sesekali dimainkan oleh Simeone di tim utama.
Baca Juga:
- Diego Costa Ingin Jebol Man City
- Ada Satu Pemain Juventus di Balik Kepindahan Pogba ke Man United
- Ibrahimovic: Apakah Gol Saya Offside?
Kondisinya mirip seperti yang dialami Schiappacasse dkk. Musim ini, dengan kompetisi belum selesai, Lucas sudah mengoleksi 16 penampilan dengan total 1.249 menit bermain.
Pemain Prancis U-21 ini mendapatkan kesempatan bermain yang relatif sama, rata-rata 78 menit per partai.
Hal itu memperlihatkan konsistensi waktu bermain bagi pemain jebolan akademi di era Simeone. Masih butuh bukti lain? Thomas Partey serupa. Dia promosi ke tim utama bareng Lucas. Musim lalu dia mengumpulkan 23 penampilan dengan total 852 menit bermain.
Rata-rata 37 menit per laga. Pada musim 2016/17, Thomas sudah bermain 14 kali dengan total menit mentas 521. Rata-rata menit bermainnya tidak menurun jika dibandingkan dengan musim kemarin, bahkan sedikit meningkat.
Calon Alumnus Akademi Berikutnya
JUAN MORENO FERNANDEZ
Lahir: 11 Mei 1997 (19 tahun)
Posisi: Winger
Negara: Spanyol
Di akademi sejak: 2007
CAIO HENRIQUE
Lahir: 31 Juli 1997 (19 tahun)
Posisi: Gelandang serang
Negara: Brasil
Di akademi sejak: 2016
KEIDI BARE
Lahir: 28 Agustus 1997 (19 tahun)
Posisi: Gelandang
Negara: Albania
Di akademi sejak: 2013
ROBERTO NUNEZ MANAS
Lahir: 3 Januari 1996 (21 tahun)
Posisi: Penyerang
Negara: Spanyol
Di akademi sejak: 2006
NICOLAS SCHIAPPACASSE
Lahir: 12 Januari 1999 (18 tahun)
Posisi: Winger, penyerang
Negara: Uruguay
Di akademi sejak: 2016
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar