Pelatih tim nasional Indonesia U-22, Luis Milla, mengungkapkan penyebab pasukannya kesulitan melepaskan tembakan tepat ke gawang dalam laga uji coba melawan Persija Jakarta di Stadion Patriot Bekasi, Rabu (5/4/2017).
Laga tersebut berakhir imbang 0-0. Selama 90 menit, Evan Dimas dan kawan-kawan hanya mampu melepaskan tiga shot on target.
Peluang pertama berasal tembakan keras pada masa injury time babak pertama. Akan tetapi, bola hasil tembakannya masih ditangkap kiper Andritany.
Itulah satu-satunya tembakan tepat sasaran dari timnas pada babak pertama.
Lalu, Andritany kembali melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis tembakan dari Putu Gede pada menit ke-52.
Baca Juga:
- Ada Apa dengan Andres Iniesta?
- Ayam Jantan Mirip Siapa?
- Hubungan Sepak Bola China, Italia, dan Indonesia
Pada injury time babak kedua, Gian Zola melepaskan ancaman dengan sepakan kaki kiri dari luar kotak penalti. Tetapi, bola berhasil ditepis Andritany.
"Kami punya tim bagus dan berhadapan dengan tim berpengalaman," kata Milla seusai laga.
Milla juga tidak memungkiri bahwa timnya masih perlu perbaikan. Organisasi permainan dan penguasaan bola menjadi sorotan sang pelatih.
"Kondisi lapangan juga tidak mendukung. Tidak sesuai harapan kami," ujarnya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar