Manajer Manchester United, Jose Mourinho, enggan menyalahkan ofisial laga yang menganulir gol timnya ke gawang Everton, Selasa (4/4/2017).
Kedua tim bermain imbang 1-1 pada partai lanjutan Premier League - kasta teratas Liga Inggris - di Stadion Old Trafford itu. Dua gol tercipta lewat sontekan Phil Jagieka dan penalti Zlatan Ibrahimovic.
Di luar eksekusi titik putih pada masa injury time, Ibrahimovic sebetulnya sempat menggetarkan jala lawan pada menit ke-70. Gol tidak sah karena striker asal Swedia itu dianggap terjebak offside.
Padahal, tayangan ulang berkata lain. Ibrahimovic terlihat berada dalam posisi onside kteika menyambut umpan lambung Ander Herrera.
Fakta tersebut tidak lantas membuat Mourinho menyalahkan ofisial. Dia melihat adanya keterbatasan pandangan dari hakim garis.
"Kami mencetak dua gol, tetapi saya mengatakannya dengan senyuman karena tidak marah kepada hakim garis. Keputusan ini terasa sulit buat dia. Hanya tayangan ulang bisa membantunya," tutur Mourinho.
Baca: Menurut Luis Milla, Indonesia Punya Satu Keunggulan ketimbang Spanyol
Man Utd’s last 13 Premier League home games:
DDDDWWWDDWDDD
No defeats, nine draws. pic.twitter.com/eCcY2LfYoV
— Squawka Football (@Squawka) April 4, 2017
Ketimbang membahas keputusan wasit yang merugikan timnya, Mourinho memilih untuk mengapresiasi semangat anak-anak asuhnya.
Menurut dia, tim berjulukan Setan Merah menunjukkan kekuatan mental dengan mencetak gol larut setelah lebih dari 70 menit dalam posisi tertinggal.
"Dalam sudut pandang performa mungkin tidak terlalu bagus. Namun, saya merasa sangat puas dengan spirit pemain. Mereka memberikan segalanya," ujar Mourinho.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Manchester United, BBC |
Komentar