Selasa (3/4/2017), media berbasis di Barcelona, SPORT.es, memuat artikel dengan judul berbunyi "Que Pasa con Iniesta?" atau "Apa yang Terjadi pada Iniesta?"
Gelandang FC Barcelona berusia 32 tahun itu tidak banyak tampil di lapangan pada musim kompetisi 2016-2017.
Dari 29 pekan yang dilakoni El Barca di La Liga, Iniesta baru 16 kali turun dan cuma delapan kali dipasang sejak menit awal.
Pemain kreatif beralias Si Penyihir Pucat itu memulai pertandingan teranyar kontra Granada, Minggu (2/4/2017), dari bangku pemain cadangan. Sesuatu yang lazim terjadi musim ini.
Ketika itu, Iniesta masuk menggantikan Andre Gomes pada menit ke-67.
Jangankan bikin gol, Iniesta bahkan tercatat sebagai gelandang yang paling jarang dimainkan pelatih Luis Enrique di skuat musim ini. Produk asli Barcelona itu baru berkeringat selama 815 menit.
Di antara pemain nonkiper di skuat utama El Barca, angka tersebut cuma lebih banyak dari striker pelapis Paco Alcacer (616 menit) dan bek sayap Aleix Vidal (472).
Iniesta has suffered 3 injuries this season, two in the knee and one muscular which have kept him sidelined for a total of 81 days. [sport]
— Barcastuff (@barcastuff_real) April 3, 2017
Situasi yang berkembang pun membawa Iniesta kepada isu soal peluangnya meninggalkan Barca. Kontraknya di klub raksasa Catalunya tinggal tersisa setahun lagi.
"Saya tak akan bertahan di Barca jika tidak lagi penting buat klub ini. Saya ingin menghabiskan karier di sini, tetapi hal itu ditentukan oleh performa di lapangan dan perasaan saya," katanya.
Ada apa dengan Andres Iniesta?
Menurut pembahasan dua kolumnis SPORT, Lluis Mascaro dan Jordi Gil, seringnya Iniesta "menghilang" bukan murni karena perannya tak lagi dibutuhkan klub.
Sang kapten bergelut dengan serangkaian cedera hingga kebijakan rotasi pelatih. Hal terakhir diperlukan di tengah jadwal padat yang dilakoni tim.
Bukankah Barcelona terbiasa bertarung dengan agenda sesak di setiap front yang diikuti setiap musim? Benar, tetapi kondisi Iniesta lebih ringkih pula.
Iniesta leaving a zone of pressure... #Master pic.twitter.com/KwMRbtHzGx
— Fábio Teixeira (@fabio2up) April 2, 2017
Baca Juga:
- Global Football Service, Misi Tularkan Ilmu Kepelatihan Eropa di Indonesia
- Hubungan Sepak Bola China, Italia, dan Indonesia
- Ayam Jantan Mirip Siapa?
Ia sudah dililit tiga kali cedera musim ini. Dua di antaranya menyerang lutut pada Agustus dan Oktober-November 2016.
Karena masalah fisik, total Iniesta absen dalam 81 hari. Dia kehilangan kesempatan tampil dalam 18 partai di La Liga dan Liga Champions.
Masuk akal bila Enrique tak mau ambil risiko memainkan jagoan dribelnya itu dalam kondisi yang tidak selalu bugar. Apalagi, Barcelona bakal menjalani periode panas selama April ini.
Mereka akan menghadapi rival kuat seperti Sevilla (5/4/2017), Juventus di Liga Champions (11-19/4/2017), serta musuh bebuyutan, Real Madrid (23/4/2017)!
Selain rival top itu, Leo Messi dkk tak boleh tersandung pula saat menghadapi musuh lokal seperti Malaga, Sociedad, Osasuna, dan Espanyol demi menjaga asa meraih gelar domestik dan Liga Champions.
Keputusan memainkan penuh Iniesta hanya sekali dalam delapan pekan terakhir adalah bentuk antisipasi Enrique agar sang playmaker siap tempur untuk duel lawan musuh yang lebih kuat.
"Kami melihat versi terbaik Iniesta di awal musim ini, tetapi dia lantas menderita dua cedera serius. Kini dia sepertinya berada dalam jalur terbaik lagi dan akan sangat penting bagi tim," ucap Enrique, dikutip dari ESPN FC.
Menit Bermain Gelandang Barcelona Musim Ini
- Sergio Busquets: 1.883 menit
- Ivan Rakitic: 1.671 menit
- Andre Gomes: 1.189 menit
- Arda Turan: 1.154 menit
- Rafinha: 1.077 menit
- Denis Suarez: 1.024 menit
- Andres Iniesta: 815 menit
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar