Akhir pekan lalu, bomber Torino, Andrea Belotti, kembali mencetak gol setelah sempat berpuasa dalam dua penampilan sebelumnya di Serie A.
Hampir satu bulan Andrea Belotti tidak mencetak gol. Dia berpuasa setelah membuat hat-trick ke gawang Palermo pada 5 Maret 2017. Ketika itu, Torino dikalahkan Lazio 1-3, Senin (13/3/2017) dan imbang 2-2 kontra Inter lima hari berikutnya.
Hasil negatif itu juga tak membuat Belotti menambah koleksi golnya.
Striker berusia 23 tahun itu baru mencetak gol lagi saat Torino ditahan tamunya Udinese dengan skor 2-2 pada pekan ke-30 Serie A, Minggu (2/4/2017).
Satu golnya itu merupakan torehan ke-23 Belotti musim ini. Berkat gol itu, Belotti masih memimpin daftar pencetak gol terbanyak Serie A musim 2016-2017.
Belotti hanya membutuhkan tambahan enam gol lagi untuk menyamai pencapaian Mazzola.
Jumlah gol pemakai nomor punggung sembilan ini sama dengan catatan striker AS Roma asal Bosnia, Edin Dzeko.
Bukan itu saja, Belotti juga masih dalam trek untuk menyamai pencapaian salah satu legenda terbaik Torino, Valentino Mazzola. Striker Grande Torino itu menjadi raja gol Serie A musim 1946-1947 dengan mencetak 29 gol dalam 38 penampilan.
Grande Torino merupakan tim terbesar yang pernah dimiliki Torino.
Sebagian besar anggota tim yang lima kali menjuarai Serie A pada era 1940-an itu meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat terbang yang dikenal dengan nama Tragedi Superga pada 1949.
Mazzola termasuk yang kehilangan nyawanya dalam Tragedi Superga.
Baca juga:
- Gelandang Myanmar Buat Sejarah di Liga Singapura 2017
- Celtic FC Juarai Liga Skotlandia Setelah Menang 5-0
- Bali United Telan Kekalahan dari Klub Liga 2
Dengan mencetak 29 gol pada 1946-1947, Mazzola hingga kini masih tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Torino dalam satu musim Serie A. Selama tujuh dekade setelahnya, belum ada lagi pemain Torino yang bisa mencapai jumlah gol itu.
Belotti hanya membutuhkan tambahan enam gol lagi untuk menyamai pencapaian Mazzola. Dia masih punya delapan pertandingan sisa yang bisa dipakai untuk mengejar kebutuhan enam gol itu.
Sebuah target yang realistis mengingat Belotti lebih tajam daripada Mazzola. Kalau Mazzola punya rataan mencetak 0,76 gol per pertandingan, Belotti memiliki rasio 0,85 gol per partai.
Dia mencetak 23 gol hanya lewat 27 partai. Saat ini, Belotti sudah melewati Ciro Immobile (22 gol pada 2013-2014), Francesco Graziani (21 gol pada 1976-1977), dan Paolo Pulici (21 gol untuk musim 1975-1976; 18 gol, 1974-1975; dan 17 gol, 1972-1973).
Tiga pemain itu adalah pilar Torino yang bisa menjadi raja gol Serie A setelah Mazzola.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tuttomercatoweb |
Komentar