Pebalap Indonesia, Irfan Ardiansyah, tak bisa menahan haru setelah naik podium pada balapan Supersport 600cc seri pertama Asia Road Racing Championship di Sirkuit Johor, Malaysia, Minggu (2/4/2017).
Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) tersebut berhasil finis di urutan ketiga, di belakang Taiga Hada (Rama Honda) dan Azlan Shah Kamaruzaman (Manual Tech Kawasaki Racing).
"Hasil ini di luar ekspektasi saya. Saya tidak berpikir akan bisa naik podium. Saya targetnya bisa finis enam atau lima besar," kata Irfan setelah balapan.
Irfan memulai balapan 16 putaran ini dari posisi start ke-12. Dia langsung naik beberapa posisi pada putaran-putaran awal balapan.
Dia lalu bersaing dengan pebalap Indonesia yang memperkuat Manual Tech Kawasaki Racing, Ahmad Yudhistira, untuk memperebutkan tempat ketiga.
Mendekati akhir balapan, Irfan akhirnya berhasil melewati Yudhistira dan berhasil finis lebih baik. Yudistira finis di urutan keempat.
"Saya menjaga kecepatan saya tetap konstan. Yudhis melaju pada awal-awal balapan, tetapi kemudian melambat. Saya makin dekat dan akhirnya bisa melewati dia," kata Irfan.
Pada balapan pertama yang berlangsung sehari sebelumnya, Irfan menutup balapan di urutan ke-8.
Bagi pebalap 17 tahun tersebut, tahun ini merupakan penampilan perdananya di ajang Supersport 600cc. Sebelum seri pertama ARRC akhir pekan ini, dia belum pernah turun di Sirkuit Johor.
"Dia baru tahu sirkuit ini waktu sesi latihan (Jumat). Dia belum punya data di sini juga. Hari ini, setting-an motornya bagus, dan Irfan juga membalap dengan baik," kata Anggono Iriawan, Senior Manager Safety Riding and Motorsport Department AHM.
"Sebelum balapan, saya mengingatkan dia untuk maju lalu bertahan. Kecepatannya stabil. Setelah 8 hingga 9 putaran, dia baru malakukan attack," kata Anggono lagi.
Dengan hasil yang didapat pada dua balapan seri pertama ini, Irfan kini mengantongi 24 poin dan berada di urutan kelima klasemen sementara pebalap.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | - |
Komentar