Pelatih Chelsea, Antonio Conte, pasrah dengan kekalahan 1-2 timnya melawan Crystal Palace pada lanjutan Liga Inggris di Stamford Bridge, Sabtu (1/4/2017).
Chelsea takluk lewat gol-gol Wilfried Zaha pada menit ke-9 dan Christian Benteke pada menit ke-11. Padahal, The Blues unggul lebih dulu lewat gol Cesc Fabregas pada menit ke-4.
Menurut Conte, kekalahan tersebut harus bisa diterima timnya.
Baca Juga:
- 'Tripoin Manis di Kandang Chelsea'
- Hasil Liga Inggris, Tottenham Pangkas Jarak dan Pelatih Leicester Cetak Sejarah
- Cedera Mane Warnai Kemenangan Liverpool atas Everton
"Sepak bola memang seperti ini dan Chelsea harus bisa menerima kekalahan dari Crystal Palace. Segalanya bisa terjadi di Premier League karena liga ini sangat kuat. Kami berhadapan dengan tim yang kuat dan membuktikan kualitas mereka," kata Conte.
Conte says that the Man City game on Wednesday will be tough but he points out that every game left is a tough one. #CHEPAL
— Chelsea FC (@ChelseaFC) April 1, 2017
Dia tidak menampik kalau timnya bisa tampil lebih baik. Namun, pelatih asal Italia tersebut memilih mengalihkan fokusnya ke pertandingan melawan Manchester City, Rabu (5/4/2017).
"Kalau tim Anda kebobolan setelah unggul satu gol, Anda harus mengerti letak kesalahan dan memperbaikinya. Sekarang Chelsea harus memikirkan laga selanjutnya. Saya akan senang kalau kami menang, tetapi sekarang saatnya fokus ke pertandingan versus Man City," tuturnya.
Kekalahan tersebut sebenarnya tidak berpengaruh ke posisi Fabregas dkk di klasemen Premier League. Mereka masih langgeng di peringkat pertama dengan 69 poin.
Namun, selisih angka dengan Tottenham Hotspur di posisi kedua berkurang dari 10 menjadi tujuh poin. Sebab, Spurs menang 2-0 melawan Burnley pada pertandingan di hari yang sama.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | BBC |
Komentar