SURABAYA, JUARA.net – Bhayangkara FC menguji formula baru komposisi skuat inti mereka pada Jumat (31/3/2017) sore. Hasilnya, anak asuh Simon McMenemy hanya meraih hasil imbang.
Pada uji coba ini, Bhayangkara FC bertindak sebagai tuan rumah dan menjamu Persegres Gresik United di lapangan Mapolda Jawa Timur, Surabaya. Laga berakhir dengan skor 2-2.
Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy mengatakan, jika uji coba itu dia tak mementingkan hasil akhir. Sebab, eks pelatih timnas Filipina ini sedang mencoba formula baru bagi anak asuhnya.
”Kami tidak mementingkan hasil pertandingan, kami sedang mencoba formula baru. Hasilnya sudah lumayan, tetapi kami masih dalam tahap proses,” kata Simon.
Baca juga:
- Timnas Futsal U-20 Indonesia Berjuang di Bangkok dengan Lawan Pertama Tajikistan
- Luis Milla Buka-bukaan soal Kekurangan Sepak Bola Indonesia
- Regulasi Pergantian Lima Pemain, Ini Reaksi Madura United
Pada laga uji coba lawan Persegres ini, Simon Mcmenemy menempatkan Jajang Mulyana sebagai bek dan bekerja bersama tiga pilar bertahan lainnya: Sahrul Kurniawan, Indra Kahfi, dan Otavio Dutra.
Asisten Manajer Bhayangkara FC, AKBP Soemardji menilai timnya masih kurang tajam di barisan depan, banyak sekali peluang yang terbuang sia-sia. Karena itu, evaluasi untuk masalah ini segera dilakukan.
Soemardji menambahkan, dari segi fisik, para pemain Bhayangkara FC sudah tidak ada kendala.
”Fisik pemain sudah cukup bagus. Hanya, kami punya kekurangan dalam naluri gol dan untuk permainan secara menyeluruh di lapangan yang perlu dievaluasi tim pelatih,” tutur Soemardji.
”Finishing tim ini belum maksimal, itu wajib dibenahi. Kekurangan ini akan kami sampaikan pada tim pelatih dan ofisial agar dievaluasi,” katanya seusai laga.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar