Laga play-off Indonesian Basketaball League (IBL) 2017 akan dimulai akhir pekan ini, di GOR Kertajaya, Surabaya, Jawa Timur. Dua tim dari Divisi Merah, CLS Knights Surabaya dan Bank BJB Garuda Bandung, sama-sama mengaku siap tempur.
"Kami sudah siap tempur. Pemain asing kami, Duke Crews semakin menyatu dengan tim dan dia memberi aura gembira ke dalam tubuh CLS," tutur pelatih kepala CLS Knights, Wahyu Widayat Jati.
Hal senada juga diungkapkan kapten CLS Knights, Sandy Febriansyakh. Sandy meyakini bahwa kehadiran Crews dan pemain impor CLS Knights lainnya, Ashton Smith, bakal menambah daya gedor tim.
"Kami yakin bisa tampil lebih baik di depan pendukung," ucap Sandy.
CLS Knights menembus babak play-off IBL 2017 setelah menyelesaikan musim reguler di peringkat kedua klasemen akhir Divisi Merah.
Sandy dkk akan melanjutkan perjuangan mempertahankan gelar juara mereka dengan menghadapi Garuda yang lolos ke play-off sebagai peringkat ketiga Divisi Merah.
"Kami hanya mengetahui Duke Crews dari statistiknya. Kami baru bisa menentukan antisipasi saat bertemu nanti," kata pelatih kepala Garuda, Andre Yuwadi.
Crews memang belum pernah diturunkan CLS Knights pada musim reguler. Pasca mencoret Dechriston McKinney dan Jamarr Andre Johnson dari skuat, CLS Knights baru memainkan Smith pada Seri VIII Bandung, 17-19 Maret lalu.
Sepanjang menjalani musim reguler, Garuda bertemu CLS Knights sebanyak dua kali. Dalam dua laga tersebut, Garuda selalu kalah.
Pertama, Garuda kalah 69-72 pada Seri II Jakarta. Lalu pada duel kedua, Garuda tumbang 54-57.
"Kami memetik pelajaran berharga selama perjalanan kompetisi pada musim reguler. Semuanya menjadi bekal untuk menghadapi play-off," ujar kapten tim, Diftha Pratama.
Play-off IBL 2017 akan menggunakan sistem best of three. Artinya, tim baru bisa lolos ke babak berikutnya setelah mengantongi dua kemenangan.
Berikut jadwal pertandingan play-off Divisi Merah antara CLS Knights dan Garuda.
Gim kesatu: Jumat, 31 Maret 2017
Gim kedua: Sabtu, 1 April 2017
Gim ketiga: Senin, 3 April 2017*
*Jika diperlukan.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | IBL |
Komentar