Argentina dipastikan tidak diperkuat Lionel Messi untuk waktu yang cukup lama. Lantas muncul pertanyaan, bisa apa Tim Tango tanpa sang superstar?
Messi diganjar larangan tampil dalam empat pertandingan resmi internasional setelah menghina asisten wasit. Penyerang berusia 29 tahun itu juga didenda 10.000 Swiss franc atau Rp 135 juta.
Perselisihan terjadi saat Argentina menekuk Chile 1-0 pada Kualifikasi Piala Dunia 2018, Kamis (24/3/2017). Messi murka karena asisten wasit mengangkat bendera yang menandakan sang kapten melakukan pelanggaran.
Tanpa kehadiran Messi, Argentina tumbang 0-2 dalam pertandingan selanjutnya di rumah Bolivia, Estadio Hernando Siles.
Baca juga:
- Saat Bek Real Madrid Tak Sependapat dengan Zidane
- Cristiano Ronaldo Si Cengeng
- Mancini: Liga Inggris Tidak Mudah, Guardiola
Tak dapat dipungkiri bahwa kehadiran Messi memang krusial buat Argentina. Hal tersebut tercermin dari catatan statistik.
Selama Kualifikasi Piala Dunia 2018, Messi sudah turun enam kali. Hasilnya adalah Albiceleste meraup lima kemenangan dan cuma sekali kalah.
Sementara itu, tanpa sang megabintang, Argentina memetik tiga kekalahan dan hanya sekali menang dari delapan pertandingan.
Lawan Argentina di empat laga ke depan pun tak bisa dibilang mudah. Selain harus meladeni Uruguay dan Venezuela, skuat asuhan Edgardo Bauza juga harus berhadapan dengan Peru serta Ekuador.
Jika nanti Argentina lolos ke putaran final di Rusia, tak dapat dipungkiri bahwa itu berkat kontribusi besar Messi.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Sport |
Komentar