Atas produktivitas dalam mencetak gol, Edin Dzeko menjadi kesayangan AS Roma pada 2016-2017. Striker asal Bosnia-Herzegovina itu merupakan pencetak gol terbanyak bagi klubnya di Serie A musim ini dengan total 21 gol.
Penulis: Theresia Simanjuntak
Ada satu figur Roma lainnya yang turut mendapat lampu sorot atas kontribusinya di liga musim ini. Dia adalah Mohamed Salah, yang telah terlibat dalam 17 gol Roma lewat sumbangsih 10 gol dan tujuh assist. Gelandang serang berusia 24 tahun itu paling senang menyihir publik di Stadion Olimpico.
Dari semua kontribusinya di Serie A 2016-17, sebanyak sembilan gol dan tiga assist tercipta di markas Roma. Sembilan gol tersebut membuat Salah sebagai pencetak gol di Olimpico terbanyak kedua setelah Dzeko (14 gol). Karena tercatat sebagai tertajam kedua setelah Dzeko, mungkin banyak yang menilai apa yang telah Salah persembahkan sejauh ini sudah bagus.
Akan tetapi, bila dibandingkan dengan statistik pada musim debutnya di Roma, pemain berjulukan Lionel Messi dari Mesir ini masih belum maksimal. Pada Serie A 2015-16, Salah menyumbang 14 gol alias empat gol lebih banyak dari yang ia telah torehkan musim ini.
Mengingat kompetisi Serie A 2016-17 masih menyisakan sembilan pekan lagi, di mana lima gim di antaranya Roma berstatus tuan rumah, tentu masih terbuka lebar buat Salah memecahkan rekor pribadinya. Usai gelaran laga antarnegara, Roma bakal menjamu Empoli (1/4/2017). Ada peluang bagi Salah menambah pundi-pundi golnya sebab ia sudah dua kali membobol gawang sang rival dalam empat kali bentrokan.
Baca Juga:
- Satu Metode Membosankan dari Guardiola di Mata Zabaleta
- Kroos-Ramos, Duet Terbaru Real Madrid
- 4 Alumni Premier League Paling Sukses di MLS
Roma bakal berharap Salah terus konsisten mempersembahkan gol maupun assist buat tim. Penyebabnya, setiap kontribusi mantan pemain Chelsea itu bak jaminan kemenangan buat pasukan Luciano Spalletti. Hingga pekan ke-29 Serie A 2016-17, Roma selalu menang ketika Salah mengukir gol atau assist.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar