Boleh-boleh saja menyematkan ekspektasi tinggi kepada Chelsea. Dengan performa mantap yang berlangsung selama musim ini, The Blues dipersepsikan akan mengakhiri musim 2016-17 dengan gelar dobel serta rekor angka.
Penulis: Dedi Rinaldi
Ketika kompetisi Premier League istirahat karena tim nasional melakukan pertandingan, beberapa media Inggris memang mengangkat isu ini dan pencinta Chelsea pun setuju serta berharap klub idolanya akan mengakhiri musim dengan gelar dobel serta rekor angka. Gelar dobel terkait dengan kemungkinan Chelsea akan menjadi juara Premier League sekaligus gelar juara Piala FA.
The Blues juga diharapkan menorehkan rekor angka saat menjuarai Premier League 2016-17 dengan perolehan melampaui 95 poin. Antonio Conte sebagai manajer paham bahwa timnya memang diganduli ekspektasi tinggi. Namun, Conte sekali lagi berucap bahwa harapan-harapan tersebut tetap didengar, tetapi bukan sesuatu yang harus dipikirkan.
“Kami berada di dua kompetisi, di mana kami terus tampil untuk memuncaki klasemen Premier League dan sudah mencapai semifinal Piala FA. Saya puas, karena menunjukkan bahwa kami bekerja dengan baik. Namun, jika ada yang berpikir bahwa Premier League dan trofi Piala FA sudah pasti milik Chelsea, maka itu akan sangat sulit,“ ujar Conte.
Begitu pula mengenai juara dengan koleksi poin tertinggi, Conte cenderung menghindar untuk membicarakannya. Pasalnya, yang terpenting bagi Conte ialah menjaga tren positif, sedangkan koleksi poin akan mengikuti jika performa tim tetap bagus.
Seperti diketahui, Chelsea merupakan pemegang rekor pengumpul poin terbanyak dalam satu musim, yaitu 95 poin, ketika juara pada 2004-05 bersama Jose Mourinho. Conte pernah mengatakan bahwa pencapaian 95 poin pada masa sekarang merupakan sesuatu yang sulit.
“Sekarang saya pikir sangat sulit. Sekarang, dan di masa depan akan sangat sulit mewujudkannya. Mengumpulkan 95 poin, atau bahkan menembus 100 poin, bukan pekerjaan semudah membalikkan tangan, malah nyaris mustahil,” ujar Conte menambahkan.
Menurut Conte, angka yang realistis ialah seputaran 80 angka, karena juara-juara sebelumnya hanya mengumpulkan 85 sampai 87 poin dan sulit sekali menembus 90 poin. Sebenarnya bukan tanpa alasan media Inggris menyentil Conte mengenai rekor.
Pasalnya, media tahu mengenai kisah kesuksesan Conte membawa Juventus ke puncak klasemen Serie A Italia dengan 102 poin pada musim 2013-14.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar