Saran Sir Alex untuk Manchester United

 Sudah lama manajer tersukses Manchester United sepanjang masa, Sir Alex Ferguson, tidak berceloteh tentang mantan tim asuhannya. Di tengah masa istirahat kompetisi Premier League karena kesibukan tim nasional, Sir Alex mengeluarkan saran penting.

Penulis: Dedi Rinaldi

Sir Alex menyarankan Setan Merah fokus pada ajang Liga Europa sehingga bisa menjadi juara. Alasannya, Manchester United belum pernah menjadi juara di kompetisi ini.

Selain itu, jika menjadi juara, maka satu tiket lolos otomatis ke fase grup Liga Champions juga bisa diraih.

Demi merealisasikan target di Liga Europa, Sir Alex pun meminta manajer Jose Mourinho sebagai komandan United untuk menggeser porsi prioritas dari menerobos area empat besar Premier League ke arah Liga Europa.

“Faktanya, United belum pernah menjuarai Piala UEFA. Apalagi, ada regulasi yang menyatakan bahwa menjuarai ajang ini akan mendapatkan tiket Liga Champions secara otomatis. Tentu hal tersebut akan menjadi insentif yang bagus bagi United,” kata Fergie.

Seperti diketahui, sebelum berubah menjadi Liga Europa, ajang ini bernama Piala UEFA. Pada masa keemasan United di tangan Sir Alex (1986-2013), Setan Merah belum sekali pun merasakan gelar juara Piala UEFA.

Selama 27 tahun masa kepemimpinan Ferguson, Setan Merah malah mampu dua kali menyabet trofi juara Liga Champions serta sekali Piala Winners dan Piala Super Eropa.

Karena itu, dalam kondisi yang ada di United sekarang ini, manajer yang kini berusia 75 tahun menyarankan klub bisa menyabet trofi Liga Europa.

Menurut Sir Alex, jika United mampu memenangi trofi Liga Europa, maka koleksi trofi Eropa klub menjadi lengkap.

"Kami juga akan tercatat menjadi klub tersukses di Inggris,” kata Sir Alex, yang juga berseloroh bahwa kesempatan tersebut terbuka bagi United pada musim ini karena klub asal Spanyol, Sevilla, yang dalam tiga tahun terakhir terus menguasai trofi Liga Europa, berlaga di Liga Champions.

Posisi Kedua

Namun, apakah saran dari Sir Alex agar fokus pada kancah Liga Europa akan dilakukan oleh Man United di bawah kekuasaan Mourinho?

Baca Juga:

• Satu Metode Membosankan dari Guardiola di Mata Zabaleta
• Kroos-Ramos, Duet Terbaru Real Madrid
• 4 Alumni Premier League Paling Sukses di MLS

Pasalnya, United masih berambisi untuk bisa menerobos masuk peringkat empat besar Premier League saat musim kompetisi 2016-2017 mendekati tutup buku.

Man United harus bertempur dengan Manchester City, Tottenham Hotspur, Liverpool, dan Arsenal untuk finis di empat besar.

Mengenai peluang di ajang Premier League, Mourinho pernah menyatakan akan terus berjuang, bahkan jika mungkin bisa menerobos posisi kedua klasemen pada akhir kompetisi. Saat ini, United sudah berada di posisi kelima klasemen.

“Berada di posisi runner-up klasemen Premier League akan lebih baik dari posisi ketiga, lalu posisi ketiga lebih baik dari posisi keempat, dan posisi keempat lebih baik ketimbang tidak sama sekali, karena masih bisa bermain di Liga Champions,” ujar Mourinho.

Mengakhiri musim dengan bercokol di posisi kedua klasemen Premier League merupakan target yang ingin dikejar Jose Mourinho.

Posisi pertama atau juara diakui Mourinho sudah mustahil. Meski misi mengisi slot posisi kedua terdengar sulit, manajer asal Portugal ini masih melihat kemungkinan untuk bisa diraih.

“Posisi kedua masih mungkin dan kami akan berjuang,” kata Mourinho.

Hanya, dengan target besar tersebut, bukan berarti kancah Liga Europa tidak ditempatkan pada porsi yang sesuai oleh Mourinho mengingat United sudah berada di perempat final.

Pada babak ini United dijadwalkan akan bertemu klub asal Belgia, Anderlecht.

Entah berkelakar atau serius, saat bersiap menghadapi Rostov FC pada babak 16 besar Liga Europa, Mourinho pernah menyatakan bisa jadi timnya akan lebih fokus di ajang Liga Europa mengingat punya kans besar untuk menuju final.

Baca Juga:

• Hubungan Sepak Bola China, Italia, dan Indonesia
• Global Football Service, Misi Tularkan Ilmu Kepelatihan Eropa di Indonesia
• Thomas Mueller Samai Rekor Dua Legenda Jerman

“Liga Europa amat sulit, tapi ketika sudah berada di perempat final, Anda seolah sudah bisa mencium aroma final. Anda akan menganalisis kondisi semua orang dan saya harus membuat pilihan. Saya akan mempertimbangkan itu bersama manajemen dan pendukung,” kata Mourinho saat itu.

Dalam perjalanannya di musim ini, Setan Merah sebenarnya cukup mantap dengan sudah mengoleksi dua trofi, yaitu Community Shield dan Piala Liga Inggris.

Sementara itu, perjalanan United di kancah Piala FA terhenti di perempat final setelah dikandaskan oleh Chelsea. Dengan memperhatikan kondisi yang ada di United sekarang, rasanya apa yang disarankan Sir Alex masuk akal.

Tidak salah apabila Mourinho bersedia mendengarkan saran tersebut dan kemudian melakukannya.