Pelatih asal Italia, Roberto Mancini, mengaku siap menangani Celtic. Syaratnya, klub dari Skotlandia itu mau membenahi materi tim demi bersaing di Eropa.
Celtic bukanlah tim asing buat Mancini. Bersama Inter Milan, dia sempat melawan Celtic pada Liga Europa 2014-2015.
Laga di markas lawan, Celtic Park, berakhir dengan skor imbang 3-3. Atmosfer suporter di sana ternyata membuat Mancini terkesan.
"Suporter Skotlandia terbaik di dunia. Saya menyukai mereka. Sebuah hal menyenangkan apabila bisa melihat Celtic dan Rangers di Premier League, tetapi saya merasa hal itu tidak akan pernah terjadi," tutur eks Manajer Manchester City itu.
Baca: Empat Pemain Gratisan yang Bisa Jadi Marquee Player di Indonesia
???? #CelticFC clinched the #SPFL title #OnThisDay in 2014 with a 5-1 victory against @ThistleTweet! #COYBIG pic.twitter.com/rDnrLVh9oj
— Celtic Football Club (@celticfc) March 26, 2017
Atas dasar itu pula, Mancini pun mulai menimbang untuk menangani Celtic pada masa mendatang.
Hanya, tim berjulukan The Hoops diminta merekrut pemain bintang demi bersaing di Liga Champions, turnamen yang sempat dimenangi mereka pada 1967.
"Apabila Celtic ingin membangun tim kuat guna bersaing secara reguler di Liga Champions, saya mungkin memutuskan untuk melatih mereka suatu hari nanti," kata Mancini.
"Buat saya, itu langkah maju buat Celtic. Sebab, mengejar gelar liga sudah biasa untuk mereka. Celtic memiliki suporter dan sejarah besar. Kini, mereka harus mengambil peran penting di level atas Eropa," ucap dia.
3 - Claudio Ranieri is the 3rd Italian manager to win the Premier League title, after Ancelotti and Mancini. Myth pic.twitter.com/jnUWNGHalH
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 2, 2016
Artinya, Mancini mungkin tidak akan merapat ke Celtic dalam waktu dekat, meskipun dirinya berstatus bebas transfer sejak dipecat Inter pada musim panas 2016.
Editor | : | |
Sumber | : | Transfermarkt, Sunday Post |
Komentar