Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (24), akan mengawali balapan GP Qatar di Sirkuti Internasional Losail, Minggu (26/3/2017), dari posisi start ketiga.
Marquez berharap bisa menutup balapan dengan naik podium. Tahun lalu, pebalap Spanyol tersebut berhasil naik podium setelah finis di urutan ketiga.
"Start dari baris terdepan buat saya merupakan hasil bagus. Kami mendapatkan posisi tersebut memang tidak dengan cara terbaik, tetapi kami akan berjuang untuk mendapatkan podium," kata Marquez.
Penentuan posisi start balapan GP Qatar dilihat berdasarkan hasil akumulasi sesi latihan bebas pertama hingga ketiga, karena sesi kualifikasi yang seharusnya digelar Sabtu (25/3/2017) dibatalkan.
So here are the first 3 rows of tomorrow's #MotoGP grid!
POLE for @maverickmack25 in his first race for @YamahaMotoGP! #QatarGP pic.twitter.com/8tyx8OAPOQ
— MotoGP™ (@MotoGP) March 25, 2017
Hujan lebat yang turun sejak Jumat (24/3/2017) malam hingga Sabtu membuat lintasan sirkuit tergenang air. Fakta tidak adanya drainase di sirkuit ini membuat kondisi lintasan tak kunjung membaik.
"Hari ini (Sabtu) kami datang dan berharap bisa bersiap untuk balapan, tetapi karena cuaca, kami tidak bisa melakukan apa pun," kta Marquez.
"Namun, yang utama adalah keselamatan, dan lintasan terlalu berbahaya karena tadinya hujan turun sangat lebat. Jadi kita lihat saja besok (Minggu, balapan)," ujar dia lagi.
Marquez berharap lintasan sudah akan stabil dan kering saat balapan digelar. Para pebalap punya kesempatan untuk mencoba motor dan lintasan pada sesi pemanasan berdurasi 30 menit.
.@marcmarquez93 checking his helmet's visor in this light waiting to understand how the track situation develops #QatarGP #RainOnDesert pic.twitter.com/3wdYOV9FNn
— Repsol Honda Team (@HRC_MotoGP) March 25, 2017
Bulan lalu, perwakilan Safety Commision MotoGP yang dulunya juga pebalap, Loris Capirossi, mencoba turun ke lintasan Sirkuit Losail saat hujan.
Menurut Capirossi, balapan bisa digelar saat hujan dan malam hari di Qatar. Namun, dia juga menegaskan bahwa keputusan terakhir akan ada di tangan pebalap.
"Saya rasa ada beberapa kebingungan karena Capirossi mengatakan bahwa balapan bisa saja digelar saat hujan. Tetapi, para pebalap yang akan menentukan," kata Marquez.
"Semua pebalap setuju bahwa jika Capirossi berkata itu mungkin, kita harus mencobanya. Kami harus mengecek daya pandang di bawah lampu (saat hujan) dan kondisi lintasannya," ujar Marquez lagi.
Marquez menambahkan bahwa jika tidak mencoba dengan turun langsung ke lintasan, akan sulit untuk mengeluarkan pendapat.
Dia lalu membandingkan kejadian pada GP Argentina 2015. Ketika itu, kondisi lintasan sangat licin dan kotor. Para pebalap berkata bahwa jika hujan turun, tidak mungkin untuk balapan di sana.
"Lalu, ketika Minggu turun hujan, saat sesi pemanasan ternyata cengkeraman ban lebih baik daripada saat lintasan kering," ujar pemilik tiga gelar juara dunia MotoGP tersebut.
Marquez akan mengisi baris terdepan start balapan GP Qatar bersama Maverick Vinales (Movistar Yamaha MotoGP) dan Andrea Iannone (Team Suzuki Ecstar) yang berada di posisi start pertama dan kedua.
With QP cancelled, it's pole for @maverickmack25 in his first race for @YamahaMotoGP! #QatarGP pic.twitter.com/zsOyspYQLS
— #QatarGP (@btsportmotogp) March 25, 2017
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | crash.net |
Komentar