Pebalap Red Bull Racing, Daniel Ricciardo, harus memulai balapan pada seri pembuka Formula 1 (F1) 2017, GP Australia, dari urutan ke-15. Posisi ini mundur lima setrip dari yang diraihnya pada sesi kualifikasi.
Ricciardo mendapat penalti lantaran mengganti gearbox saat menjalani sesi kualifikasi di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Sabtu (25/3/2017).
Penggantian gearbox tersebut terpaksa dilakukan Ricciardo setelah mengalami insiden selip di tikungan ke-14 pada lap pertama. Akibat insiden ini, jet darat seri RB13 yang dikendarainya membentur tumpukan ban pembatas dan merusak gearbox.
Ricciardo menyadari penalti tersebut akan menyulitkannya. Namun, dia tetap "berharap" bisa tampil bagus di hadapan publiknya sendiri.
"Saya tidak menggunakan dua set ban ultrasoft pada kualifikasi kedua (Q2), ini berarti saya akan mendapat satu set baru untuk balapan. Jadi, jika saya memakai strategi dua pit-stop, mungkin balapan bisa berjalan sesuai keinginan saya," kata Ricciardo yang dilansir Motorsport, Minggu (26/3/2017).
"Safety car juga bisa membuat keinginan saya menjadi berjalan lebih bagus. Jadi, mungkin ada safety car saat balapan menyisakan 15 lap lagi akan menjadi skenario impian," tutur Ricciardo, berseloroh.
Penalti yang menimpa Ricciardo memastikan pebalap Force India, Sergio Perez, naik ke satu setrip ke posisi start ke-10.
Hal serupa juga diterima Nico Hulkenberg (Renault), Fernando Alonso (McLaren), Esteban Ocon (Force India), dan Marcus Ericsson (Sauber).
Keempat pebalap tersebut secara berturut-turut akan memulai balapan GP Australia dari urutan ke-11, ke-12, ke-13, dan ke-14.
Sementara itu, pebalap musim pertama (rookie) dari tim Williams, Lance Stroll, akan memulai balapan dari posisi start paling belakang.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Motorsport |
Komentar