Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Barito Putera Lemah dalam Transisi Menyerang ke Bertahan

By Kamis, 30 Maret 2017 | 13:43 WIB
Pelatih Jacksen F Tiago (kanan) dan bek tengah Hansamu Yama Pranata (tengah) saat jumpa pers seusai laga Barito Putera kontra Bali United pada partai pamungkas Grup D Piala Presiden 2017 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar,  Sabtu (18/2/2017).
YAN DAULAKA/JUARA.NET
Pelatih Jacksen F Tiago (kanan) dan bek tengah Hansamu Yama Pranata (tengah) saat jumpa pers seusai laga Barito Putera kontra Bali United pada partai pamungkas Grup D Piala Presiden 2017 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (18/2/2017).

Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago, mengatakan tim besutannya sudah masuk dalam jalur yang tepat dalam menyongsong Liga 1. Segala persiapan yang dititik beratkan pada fisik, teknik, dan uji coba telah dilakukan.

Penulis: Kukuh Wahyudi

Meski sudah di trek yang tepat, kinerja anak didiknya bukan tanpa catatan. Pelatih yang sukses membawa Persipura tiga kali juara Liga Super Indonesia (2008-2009, 2010-2011, dan 2012-2013) itu mengatakan Barito masih minus dalam sistem pertahanan.

"Transisi dari menyerang ke bertahan masih kurang bagus. Hal ini yang harus terus diperbaiki," katanya.

Ia pun menambahkan Ambrizal cs masih kurang ngotot dalam menekan lawan saat masuk ke wilayah pertahanan.

Semua evaluasi itu didapat setelah tim asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, itu melakoni 10 kali uji coba.

Sebenarnya jika melihat dari hasil, enam kali kemenangan, dua kali imbang, dan dua kali kekalahan sudah cukup bagus. Terlebih lagi, mereka melesakkan 17 gol dan enam kebobolan.

Baca Juga:

Namun, Jacksen belum puas lantaran sebagian lawan yang dihadapi tak selevel dengan mereka. Baru saat memasuki April 2017, mereka akan dijajal tim kasta tertinggi lagi, yakni PSM.

"Kami mendapat undangan dari mereka pada 1 April. Kami akan main di Makassar. Selanjutnya, ada agenda melawan Persib tapi masih belum jelas," ucap Jacksen.

Cari Pengganti

Sementara itu, terkait dipanggilnya Nazar Nurzaidin, Hansamu Yama Pranata, dan Paulo Sitanggang ke timnas U-22, Jacksen mengaku harus bergerak lagi untuk menjadi pengganti.

Ia mengaku harus kerja cepat agar pemain baru itu bisa adaptasi lebih lama sebelum liga bergulir.

Soal adaptasi pemain lain, pelatih yang notabene generasi pertama pemain asing di Ligina itu memastikan seluruh anak didiknya sudah beradaptasi dengan visi misinya, termasuk trio legiun asing Thiago Dos Santos Cunha, Aaron Michael Evans, dan Mathias Cordoba.

"Mereka berkembang sangat baik di tim. Sisa waktu menjelang Liga 1 akan kami manfaatkan dengan maksimal," tutur Jacksen.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X