Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menilai bahwa perburuan gelar Premier League - kasta pertama Liga Inggris - tidaklah mudah. Sebab, banyak tim mengejar gelar paling presitius di Inggris itu.
Pendapat tersebut dilontarkan Wenger menjawab capaian minor timnya pada musim 2016-2017. Di liga, mereka tertahan di peringkat keenam dengan selisih 19 poin dari Chelsea di puncak tabel.
Mengingat kompetisi menyisakan sembilan pekan lagi, tim berjulukan The Gunners pun diprediksi melanjutkan puasa gelar Premier League sejak 2004.
Hanya, menurut Wenger, kegagalan masih bisa dimaklumi mengingat betapa kuatnya para kompetitor.
"Anda mengatakan bukanlah musim sukses apabila tidak memenangi Premier League. Saya memahami itu, tetapi ada Liverpool yang tidak pernah menjuarai Premier League (sejak 1990), Manchester City, dan Manchester United," kata Wenger.
"Tahun ini, kompetisi akan dimenangi Chelsea," ucap pria asal Prancis itu.
Baca: 5 Catatan Unik dari Indonesia Vs Myanmar
ON THIS DAY: In 2014, Chelsea recorded their biggest ever win over Arsenal (6-0) in Arsene Wenger’s 1,000th Premier League game.
Ouch. pic.twitter.com/Z9Y7X3Kjp5
— Squawka Football (@Squawka) March 22, 2017
Akibat serangkaian kegagalan di Premier League, suporter meminta Wenger untuk mundur. Kebetulan, kontrak sang manajer bakal berakhir pada 30 Juni 2017.
Hingga kini, belum bisa dipastikan apakah Wenger dan manajemen menyepakati pembaruan durasi kerja sama atau tidak. Wenger pun bersikap bungkam soal informasi masa depannya.
"Tidak penting berapa lama saya bertahan. Saya akan tetap menunjukkan komitmen dan fokus. Kami telah menjalani periode sulit, jadi penting untuk fokus kembali ke jalan yang benar lagi," tutur pria berusia 67 tahun itu.
Untuk menutupi kegagalan atau bahkan kado perpisahan, Wenger masih bisa meraih gelar di Piala FA, turnamen yang dimenangi Arsenal pada 2014-2015.
Pada partai semifinal di Stadion Wembley, 23 April 2017, Arsenal akan melawan Manchester City.
Baca: Drogba Sebut Persib Bandung, 'Kode'?
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Transfermarkt, Bein Sport |
Komentar