Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Nurhardianto Tak Sabar Jalani Debut di Timnas

By Suci Rahayu - Selasa, 21 Maret 2017 | 11:59 WIB
Aksi Striker seleksi Indonesia U-22 asal Persela Lamongan, Ahmad Nur Hardianto (kanan), pada sesi seleksi tahap pertama di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tangerang, Banten, Kamis (23/2/2017) pagi WIB.
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET
Aksi Striker seleksi Indonesia U-22 asal Persela Lamongan, Ahmad Nur Hardianto (kanan), pada sesi seleksi tahap pertama di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tangerang, Banten, Kamis (23/2/2017) pagi WIB.

Menjelang pertandingan pertamanya bersama dengan timnas Indonesia U-22, penyerang Ahmad Nur Hardianto mengaku tidak deg-degan. Dian, sapaan karibnya, justru mengaku sudah tidak sabar untuk bisa segera bertanding.

Timnas Indonesia U-22 akan menantang Myanmar pada Selasa (21/3) sore nanti di Stadion Pakansari, Bogor. Ini merupakan laga perdana timnas sejak ditangani pelatih asal Spanyol, Luis Milla Aspas.

Laga tersebut juga akan menjadi yang pertama bagi Dian. Untuk itu, penyerang yang kini memperkuat klub Persela Lamongan mengaku sudah tidak sabar untuk bisa segera menjalani pengalaman pertandingan internasional pertamanya.

“Tidak ada rasa deg-degan, yang ada malah rasa tidak sabar lagi untuk segera bermain,” ucap Dian lewat pesan pendeknya kepada JUARA.

Baca Juga:

Dian sendiri mengaku tidak memiliki persiapan khusus jelang pertandingan ini. Ia mengaku hanya meminta doa restu dari keluarga besarnya. Dengan modal itu, Dian berharap bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia.

“Pertama sekali saya minta doa restu pada keluarga. Semoga bisa memberikan yang terbaik untuk timnas saat melawan Myanmar yang sekarang cukup bagus,” tambahnya.

Sementara itu, suasa enjoy dirasakan oleh Dian jelang laga melawan Myanmar. Pasalnya, ia berada satu kamar dengan winger Persipura, Osvaldo Haay. Keduanya sama-sama memiliki selera humor yang tinggi.

“Satu kamar dengan Osvaldo Haay, dia orangnya lucu sekali. Biasanya kita saling mengingatkan setelah selesai latihan. Mengingatkan kekurangan masing-masing,” tutup Dian.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X