Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Calon Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2018-2019

By Delia Mustikasari - Sabtu, 18 Maret 2017 | 18:43 WIB
Wajah lama Stadion Nasional Jepang difoto dari udara pada 12 September 2013. Stadion ini akan dipugar untuk menjadi arena utama Olimpiade Tokyo 2020 yang akan mulai digelar pada 24 juli 2020.
ATSUSHI TOMURA/GETTY IMAGES
Wajah lama Stadion Nasional Jepang difoto dari udara pada 12 September 2013. Stadion ini akan dipugar untuk menjadi arena utama Olimpiade Tokyo 2020 yang akan mulai digelar pada 24 juli 2020.

China akan menjadi tuan rumah bagi dua ajang besar bulu tangkis dunia pada 2018 dan 2019. Nanjing dan Nanning masing-masing menjadi satu-satunya kandidat yang mengajukan diri untuk menggelar kejuaraan dunia 2018 dan Piala Sudirman 2019.

Adapun Thailand (Bangkok) dan India (New Delhi) tengah bersaing menjadi tuan rumah pada putaran final Piala Thomas dan Uber 2018.

Sementara itu, Swiss (Basel) dan Jepang (Tokyo) menjadi nomine pada penyelenggaraan Kejuaraan Dunia 2019.

Tokyo difavoritkan sebagai tuan kejuaraan dunia 2019 karena mereka juga akan menggelar Olimpiade 2020. Ajang ini diharapkan sebagai sarana uji coba menjelang pesta multicabang empat tahunan tersebut.

Pada 2011, London juga memenangi bidding kejuaraan dunia karena banyak negara yang ingin melakukan tes sebelum Olimpiade 2012.

Seperti dikutip dari Badzine, keputusan siapa yang bakal menjadi tuan rumah baru diketahui Sabtu (18/3/2017). Jika Tokyo memenangi bidding, semua event besar bulu tangkis dari 2018 hingga 2019 akan berlangsung di Asia.

Tahun ini, Piala Sudirman akan digelar di Gold Coast, Australia pada 21-25 Mei. Adapun kejuaraan dunia berlangsung di Glasgow, Skotlandia, 21-27 Agustus.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : badzine.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X