Final turnamen pemanasan Bung Karno Cup pada Senin (13/3/2017) batal. Final tak jadi digelar karena panitia pelaksana (panpel) turnamen akan menggelar laga penyisihan grup baru.
Final Bung Karno Cup 2017 ini seharusnya mempertemukan tuan rumah PSBK PETA Blitar kontra Persegres Gresik.
Keputusan sepihak dari panpel turnamen, yang baru pertama kali digelar ini, membuat Persegres Gresik United kecewa berat.
Persegres sangat kecewa karena pembatalan dilakukan panpel pada Minggu (12/3/2017) malam.
Padahal, sore harinya kedua tim finalis sudah melakukan official training di Stadion Supriyadi, Kota Blitar.
Baca juga:
- Rahmad Darmawan Rasakan Kegagalan Pertama Musim 2017 di Malaysia
- Persija Menang, Tetapi Kebobolan Satu Gol
- Persebaya Tumbang di Semarang
Menurut Ketua panpel turnamen, Yudi Meira, pembatalan ini dikarenakan ada rencana baru yaitu menggelar laga Grup 2.
Penyisihan baru ini akan digelar pada 20-23 Maret 2017.
Sebelumnya, Bung Karno Cup 2017 ini hanya diikuti empat klub dan tergabung dalam satu pool atau kini jadi Grup 1.
Klub yang ikut selain PSBK dan Persegres, adalah Persekap Kota Pasuruan serta Madiun Putra.
Dari hasil laga setengah kompetisi, Persegres menjadi juara grup dan PSBK sebagai runner-up.
Sedangkan Grup 2, sejauh ini tak ada pembahasan dan banyak yang mengira turnamen ini hanya satu grup.
Ternyata, Grup 2 yang sebelumnya tak ada akan dimainkan dan wakil Grup 1 harus bersabar menunggu hasil laga pool lainnya itu.
”Nanti, runner-up Grup 2 akan bertemu Persegres sebagai juara Grup 1. Sedang juara Grup 2 akan bertemu runner-up Grup 1 PSBK PETA,” kata Yudi Meira.
”Lalu, pemenang laga semifinal ini yang nanti akan melaju ke final,” tuturnya.
Lebih lanjut, Yudi menjelaskan bahwa kontestan Grup 2 akan diisi oleh PSBI Blitar dan PSIM Yogyakarta. Dua tim peserta lain masih dalam konfirmasi.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar