Gelandang Arema FC, Hanif Sjahbandi, mencetak satu gol saat timnya menang 5-1 atas Pusamania Borneo FC (PBFC) II pada partai final Piala Presiden di Stadion Pakansari, Cibinong, Minggu (12/3/2017).
Lesakan itu terjadi pada menit ke-30. Bermula dari tendangan bebas Adam Alis, sundulan Cristian Gonzales sempat dimentahkan Wawan Hendrawan.
Bola coba dibuang Reinaldo da Costa. Namun, bola mengarah ke Hanif Sjahbandi yang langsung melepas tendangan keras untuk menggetarkan gawang PBFC.
Terasa lebih spesial karena gol Hanif disaksikan langsung oleh pelatih tim nasional (timnas) Indonesia U-22, Luis Milla. Pemain berusia 19 tahun itu menjadi satu dari empat pemain seleksi timnas U-22 yang terlibat di final Piala Presiden.
"(Disaksikan Milla) adalah hal kedua. Terutama, saya membawa Arema menjadi juara," tutur Hanif saat diwawancarai di lapangan setelah laga.
Baca: Piala Presiden, Anak Terpintar di Hadapan Jokowi dan Luis Milla
Cara suporter menyambut kedatangan Presiden @jokowi di Stadion Pakansari. #PialaPresiden2017 pic.twitter.com/gHIXlgSlZ6
— Juara (@Juara) March 12, 2017
Gelar Piala Presiden juga tidak membuat Hanif merasa jemawa. Sebab, Arema FC masih membidik target lebih tinggi, yaitu menjuarai Liga 1.
Oleh karenanya, dia juga menilai, timnya masih membutuhkan beberapa evaluasi untuk mendongrak kualitas.
"Sebenarnya banyak sekali yang harus diperbaiki, tetapi Insya Allah buat di Liga 1 kami bisa perbaiki," ucap pemilik nomor kostum 23 itu.
Hingga kini, belum diketahui kapan Liga 1 bakal dimulai. PSSI masih menggodoknya setelah Piala Presiden.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar