Surabaya Bhayangkara Samator meraih kemenangan penting saat menghadapi Batam Sindo BVN pada putaran kedua Seri II Proliga 2017 yang digelar 10-12 Maret.
Samator menang atas BVN dengan skor ketat 3-2 (25-10, 21-25, 25-19, 23-25, 15-13) pada laga yang berlangsung di GOR Kertajaya, Surabaya, Sabtu (11/3/2017).
"Alhamdulillah, kami bersyukur bisa menang. Meskipun menang tipis, kemenangan ini sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri pemain," kata pelatih Samator, Ibarsyah Djanu Tjahjono, seusai pertandingan.
Pada putaran kedua Seri I di Gresik, 3-5 Maret, Samator menelan dua kekalahan, masing-masing dari Jakarta Pertamina Energi dan Palembang Bank SumselBabel dengan skor 1-3.
"Rasa percaya diri pemain menurun setelah kalah di Gresik. Teknik yang mereka miliki tidak keluar memasuki putaran kedua Proliga," ujar Ibarsyah.
Samator membuka set pertama dengan penuh keyakinan. Pertahanan mereka sangat bagus dan pemain bermain lepas.
Pada set kedua, BVN mulai menemukan performa terbaik. Kehadiran pemain asing mereka, Pedro Luis Garcia Toribio yang dominan dengan smes-smes yang tajam mampu membungkam perlawanan juara Proliga 2016 ini.
Namun, Samator kembali mengatasinya pada set ketiga setelah pemain BVN mendapat kartu kuning karena dianggap terlalu emosional.
Memasuki set keempat, laga ketat kembali terjadi setelah kedua tim bergantian mencetak angka. Akan tetapi, blok Samator berhasil diatasi oleh BVN hingga memaksa terjadinya set kelima.
Pada set penentuan, kedua tim kembali berbagi poin hingga kedudukan 14-13 untuk keunggulan Samator. Servis Yuda Mardiasyah Putra yang tidak bisa di passing dengan baik oleh BVN memastikan Samator sebagai pemenang laga kali ini.
"Tadi saya instruksikan Yuda agar saat melakukan servis fokus kepada Pedro dan jangan tipis mengenai net. Tetapi, bola malah mengenai net. Beruntung, kami bisa menang," ujar Ibarsyah.
Menurut Ibarsyah, kemenangan atas BVN menjadi kunci untuk menembus babak empat besar.
Samator akan kembali berjuang pada putaran kedua Seri III di GOR Ken Arok, Malang, 17-19 Maret. Di sana mereka bertindak sebagai tuan rumah.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar