Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengatakan bahwa ia banyak belajar tentang Premier League setelah berhasil mencapai 100 poin.
Klopp dipilih sebagai suksesor Brendan Rodgers pada Oktober 2015. Dengan catatan 28 kemenangan dan 16 hasil imbang membuatnya bisa menembus tiga digit poin hanya dari 57 pertandingan.
Poin pertamanya didapatkan Klopp saat melakoni pertandingan pertama sebagai pelatih Liverpool ketika bermain imbang tanpa gol melawan Tottenham.
Poin ke-100 Klopp bersama The Reds - julukan Liverpool - terjadi pekan lalu saat memetik kemenangan 3-1 atas Arsenal di Stadion Anfield.
"We are full of power, full of joy for the job and challenge."
Klopp on reaching 100 points in charge of #LFC: https://t.co/UqKmt8qNy3 pic.twitter.com/39z4QSXdSy
— Liverpool FC (@LFC) March 10, 2017
Klopp akan kembali berusaha mendapatkan tiga poin lain pekan ini.
Roberto Firmino dkk akan kembali tampil sebagai tuan rumah di Anfield ketika menjamu Burnley, Minggu (12/3/2017) waktu setempat.
Baca Juga:
- Hari Ini Rakitic Perpanjang Kontrak Hingga 2021 di Barcelona
- Laga Penentuan Kontra Rostov Akan Sulit bagi Man United
- Bayern Vs Juventus Final Ideal bagi Vidal
"Perkembangan utama saya adalah dari segi bahasa. Saya banyak belajar tentang Premier League, klub, dan pemain. Kami memungkinkan menampilkan permainan bagus," ucap Klopp.
"Kami masih penuh sukacita dan tenaga untuk menjalani pekerjaan dan tantangan," ucapnya.
Perbandingan Klopp dengan Jose Mourinho, Arsene Wenger, Mauricio Pochettino, dan Brendan Rodgers
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Liverpool |
Komentar